MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU -Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu rutin gelar sosialisasi dan praktek pembuatan Eco Enzyme (EE) bagi para ibu rumah tangga di beberapa Desa/Kelurahan di Kota Batu. Seperti yang terlihat pada pelatihan membuat kompos skala rumah tangga, pada Sabtu (5/3) di Desa Mojorejo dan Kelurahan Songgokerto.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu, Aries Setiawan menjelaskan tujuan kegiatan itu guna memberikan edukasi kepada para ibu rumah tangga dan juga pada petugas TPA Tlekung. Terkait pemanfaatan sisa sayur dan buah yang biasanya menumpuk di TPA agar bisa diolah menjadi Eco Enzyme yang memiliki banyak manfaat.
“Pematerinya dari relawan Eco Enzyme Kota Batu. Bahan organik yang digunakan, kulit jeruk dari sisa toko jus yang ada di alun-alun. Ada juga buah apel dan sayur afkiran dari desa Bulukerto,” jelas Aries.
Dirinya menambahkan, edukasi kepada para pemilah sampah itu merupakan yang pertama kalinya diberikan di tahun ini. Tak hanya menggunakan sampah organik dari luar, namun juga memanfaatkan tanaman disekitar TPA.
“Kita juga memanfaatkan buah jeruk, sereh dan daun sirih yang berada di area Tlekung, agar aroma eco enzyme jadi lebih segar,” imbuhnya.
Harapannya, mereka para ibu rumah tangga dan penduduk yang bertempat tinggal di sekitar TPA dapat mempraktekkan di rumah dan lingkungan masing-masing. Hasil Eco Enzyme bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Seperti pengganti cairan pel lantai, toilet, dapur, dan juga bisa untuk mmbersihkan peralatan makan lainnya. Serta memurnikan udara, menyuburkan tanaman, dan mengusir hama. “Kalau sudah terlatih, mereka bisa mengedukasi tetangga, teman dan warga sekitarnya,” sambung Aries. (ran/eri)