Tuesday, August 26, 2025

Sound Horeg, Hiburan dan Pengharaman

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Sound Horeg adalah sebuah fenomena budaya di Indonesia, khususnya di kalangan anak muda dan komunitas musik. Sound Horeg biasanya merujuk pada jenis musik atau suara yang keras, berenergi tinggi, dan sering kali dikaitkan dengan acara-acara pesta, konser musik, atau komunitas yang menyukai musik dengan beat yang kuat.

          Fenomena sound Horeg di Indonesia mencerminkan dinamika budaya dan ekspresi anak muda dalam konteks musik dan acara-acara yang mereka ikuti. Karakteristik dari hiburan yang sedang digandrungi ini adalah diputarnya musik berenergi tinggi, yang memiliki beat kuat, tempo cepat, dan suara yang keras. Hingga membuat dada dan telinga bergetar.

          Hiburan ini tentu menimbulkan pro kontra di tengah masyarakat karena mengakibatkan kebisingan dan gangguan, terutama volume suara terlalu keras. Selain itu, suara yang dikeluarkan juga melibatkan keseimbangan antara kebebasan berekspresi dan dampaknya terhadap lingkungan sekitar. Misalnya, sampah yang berserakan pasca acara, kemacetan hingga kerumunan yang mengganggu.

          Namun di sisi lain, hiburan ini dapat menjadi bentuk ekspresi dan kreativitas bagi komunitas musik dan anak muda serta dapat menjadi bagian dari identitas komunitas yang menyukai musik dengan karakteristik tersebut.

          Tujuan hiburan, dalam bahasa Inggris adalah entertainment, memiliki beberapa tujuan. Yaitu sarana refreshing dan melepas stres. Hiburan dapat membantu orang untuk melepaskan stres, menghilangkan kebosanan, dan meningkatkan mood. Kedua, mengisi waktu luang dan rehat sejenak dari rutinitas.

          Hiburan dapat menjadi cara untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Ketiga, sarana untuk meningkatkan kreativitas dan imajinasi. Hiburan juga dapat membantu meningkatkan kreativitas dan imajinasi seseorang, sebagai sarana untuk menghilangkan kejenuhan dan stuck dalam mendapatkan kreativitas dan inovasi.

          Selain itu, manfaat dari hiburan juga meningkatkan keseimbangan hidup (balance of life), sehingga dapat membantu meningkatkan keseimbangan hidup antara diri sendiri, keluarga, dan pekerjaan.

Hiburan dalam Islam

          Dalam Islam, hiburan merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun hal yang sangat ditekankan adalah adanya keseimbangan dan tidak melanggar prinsip-prinsip agama. Di antara prinsip tersebut adalah; pertama, hiburan dalam Islam harus dalam koridor tuntunan dan tuntutan nilai syariah dan tidak melanggar syariat Islam.

          Kedua, hiburan tidak boleh mengandung maksiat, seperti perjudian, minum-minuman keras, atau perilaku yang tidak Islami. Ketiga, hiburan dapat membantu meningkatkan keseimbangan hidup dan mengurangi stres, serta tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

          Beberapa batasan hiburan dalam Islam meliputi: pertama, hiburan tidak boleh membuat seseorang mengabaikan kewajiban-kewajiban agama, seperti salat, puasa, dan lain-lain. Kedua, hiburan tidak boleh mengarah pada perilaku haram atau melanggar syariat Islam. Ketiga, hiburan harus dilakukan dengan moderasi dan keseimbangan, tidak berlebihan atau mengabaikan aspek lain dari kehidupan.

Polemik Pengharaman Sound Horeg

          Dengan tingginya animo masyarakat, tentu memiliki dampak terhadap meningkatnya pemasukan sektor pariwisata dan juga omset perputaran ekonomi UMKM maupun jasa parkiran dan hiburan di wilayah setempat. Sebab sound horeg dilaksanakan dalam berbagai event, misalnya carnaval, festival, hingga moment tertentu seperti perpisahan sekolah hingga perayaan kemerdekaan Republik Indonesia.

          Lantas, apakah dampak dari pelarangan sound horeg ini?. Mengingat hiburan ini dapat meningkatkan perekonomian, namun di sisi lain menimbulkan beberapa hal negatif. Seperti gangungaan kemanaan dan ketertiban dan memicu ekses negatif terhadap kesehatan bagi para pengidap penyakit degeneratif, terutama bagi mereka yang telah berusia udzur.

          Belum lagi hal-hal negatif di tengah perayaan acara sound horeg tersebut, seperti adanya praktik pergaulan muda mudi yang melampaui batas, kewajiban salat yang dilewatkan, pertunjukan yang masuk dalam kategori pornografi dan minuman keras.

Urgensi Peran pemerintah

          Dalam konteks ini, tentu peran pemerintah sangat penting. Sebab larangan atau pengharaman sound horeg ibarat simalakama. Di sisi lain sound horeg dapat mendatangkan kesejahteraan dan pemasukan ekonomi, namun di sisi lain mendatangkan keburukan dengan menimbulkan ekses negatif dalam keamanan dan kenyamanan warga.

          Yuval Noah Harari dalam Sapiens menyatakan bahwa uang dan agama atau norma sosial merupakan realitas intersubjektif yang dapat membentuk sebuah peradaban manusia. Realitas ini memungkinkan manusia untuk mencipta aturan, hukum, dan institusi yang mengatur masyarakat dan juga meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam mewujudkan kehidupan yang lebih maju.
          Namun bagaiman jika uang dan agama bertentangan, khususnya dalam konteks larangan sound horeg ini?. Memilih “uang” namun mengabaikan keamanan, keselamatan dan kenyamanan adalah masalah. Sementara memilih untuk menegakkan agama dimana keamanan, keselamatan dan kenyamanan tanpa adanya uang juga menimbulkan masalah lain.

          Maka diperlakukan jalan tengah antara keduanya, dimana aktivitas pendulang uang seperti sound horeg ini tetap dapat berjalan sehingga perekonomian masyarakat dapat tumbuh dan berkembang. Di sisi lain anjuran agama dimana keamanan dan kenyamanan tetap terjamin di tengah masyarakat. Misalnya dengan menetapkan lokasi yang berjauhan dari pemukiman, standardisasi suara volume sound hingga penentuan batas waktu palaksanaan acara.

          Sebab eksistensi manusia yang sejati adalah terpenuhinya kebutuhan jasmani dan rohani. Dimana jasmani membutuh materi dalam bentuk “uang.” Sementara rohani membutuhkan hal yang non materi berupa agama dimana keamanan dan kenyamanan terjamin adanya. Bukankah hal tersebut tidak bisa di pertentangkan? Jika ia, maka diperlukan jalan tengah untuk keduanya, alih-alih diharamkan, alangkah bijaknya jika diberikan solusi untuk ditertibkan.(*)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img