.
Thursday, December 12, 2024

Wirausaha Muda Pemula Berprestasi

Startup myECO Raih Penghargaan Menpora

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Malang menjadi gudangnya anak muda kreatif dengan segudang talenta. Bahkan, tak sedikit, perusahaan rintisan (startup) muncul dari kota pendidikan ini. Terbaru, Maulana Derifato A., Founder Startup myECO mengharumkan nama Malang Raya di kancah nasional. Ia baru saja meraih Juara I apresiasi Wirausaha Muda Pemula (WMP) Kategori Technopreneur dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda.

“Alhamdulilah kemarin dapat apresiasi dan diundang langsung ke IKN (Ibu Kota Negara),” terang Derifato kepada Malang Posco Media, kemarin.

Dalam ajang tersebut, ia berhasil menyisihkan lebih dari 600 peserta yang terdaftar.

“Dari pendaftaran, kurang lebih dua bulan prosesnya. Seleksinya beragam, mulai dari pitching singkat hingga inkubasi,” papar pria berusia 23 tahun ini.

Salah satu indikator penilaiannya, yakni dari ide bisnis yang dibuat Derifato melalui startup yang dibuatnya, yakni myECO. Pria yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Jurusan Sistem Informasi Universitas Brawijaya ini menguraikan, startup tersebut berdiri dari tahun 2019 yang bergerak di bidang inovasi penghematan listrik.

“Ini berawal dari permasalahan banyak orang yang malas atau lupa matikan perangkat listrik dan pada akhirnya tagihan listriknya bengkak. Kemudian, terjadi pemborosan juga,” kata dia. Apalagi, kata dia, saat masa pandemi Covid-19, banyak orang yang work from home (WFH). “Dari masalah itu, kami coba penetrasi pasar, bantu penghematan listrik, baik menggunakan software/Apps maupun hardware,” papar dia.

Percobaan tersebut dilakukan tak hanya di sektor rumah tangga saja. Tapi juga sekolah dan hotel, dimana penghematan bisa mencapai 55 persen.

“Untuk sekolah dan hotel penghematannya bisa sampai 55 persen. Kalau rumah tangga sekitar 10 sampai 30 persen,” papar dia. Saat ini, produk penghematan listrik yang dibuat oleh myECO sudah bisa didapatkan melalui platform e-commerce, baik Tokopedia, Shopee maupun Lazada. “Pelanggan kami ada ribuan tersebar di 20 provinsi, paling banyak dari Jakarta,” tandasnya. (nda)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img