spot_img
Sunday, December 22, 2024
spot_img

STIKES Panti Waluya Tingkatkan Keterampilan Caregiver

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Merawat orang lanjut usia (Lansia) tidak bisa asal-asalan. Ada caranya yang harus dilakukan sesuai dengan ilmu kesehatan. Kalau asal-asalan dapat membuat Lansia tidak nyaman, bahkan stress, termasuk juga yang merawatnya.

Karena itu, tim Dosen STIKES Panti Waluya Malang memberikan penyuluhan dan pelatihan. Sasarannya para caregiver informal. Mereka yang setiap hari dan setiap saat merawat Lansia.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pengabdian kami kepada masyarakat. Kami wujudkan dalam sebuah pelatihan kepada para 19 caregiver di Kelurahan Sukoharjo Kecamatan Klojen Kota Malang,” kata Ketua Tim Pengabdian kepada Masyarakat, Ns. Oda Debora, M.Kep, Sabtu (12/10) kemarin.

Kegiatan ini sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Kini para caregiver sebagai peserta pelatihan telah memiliki ilmu tentang cara merawat dan memperlakukan para Lansia setiap harinya.

Oda Debora mengatakan, sebelum adanya pelatihan ini mereka belum pernah tahu cara merawat Lansia dengan baik. Yang mereka lakuan hanya sekedar merawat dengan pengalaman yang dimiliki. Tidak berdasarkan ilmu.

“Karena mereka belum pernah mendapat pendampingan. Kalau terjadi sesuatu tentu kasihan pada lansianya dan juga caregivernya,” kata dia.

Kegiatan pengabdian ini merupakan program Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) dari Kemendikbudristek Dikti. Terdiri dari tiga dosen yakni Ns. Oda Debora, M.Kep dari Prodi S1 Keperawatan selaku ketua tim, Ns. Febrina Secsaria Handini, M.Kep dari Prodi Profesi Ners dan Venny Kurnia Andika, S.Si.,M. Biotech dari Prodi S1 Farmasi sebagai anggota.

Sasaran pengabdian adalah para Caregiver Informal, mereka yang aktivitasnya tidak mendapatkan bayaran atau di luar lembaga sosial.

“Jadi para caregiver informal ini tidak ada pelatihan khusus untuk mereka. Selama ini cenderung terabaikan. Sementara tingkat stresnya juga cukup tinggi. Karena itulah alasannya butuh kami treatment,” terang Oda Debora.

Ns. Febrina Secsaria Handini, M.Kep menambahkan, kegiatan ini dalam rangka melanjutkan program pemerintah untuk kebutuhan dasar para Lansia. Materinya seperti memberikan makan, memindahkan dari tempat tidur ke kursi, memandikan, mencegah supaya tidak terjadi luka, serta pengetahuan dasar gawat darurat misalnya tindakan yang dilakukan jika terjadi henti jantung pada lansia. “Materinya selaras dengan perawatan jangka panjang yang diberikan pemerintah. Jadi tidak menyimpang dari program pemerintah,” katanya.

Dia berharap melalui kegiatan pengabdian ini dapat mengedukasi masyarakat khususnya para caregiver dalam menjalankan tugasnya. Karena kalau harus mengikuti pelatihan formal para caregiver ini harus mengeluarkan biaya. “Semoga pengabdian yang kami lakukan dapat berarti bagi mereka. Tujuan dari program ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para caregiver dalam memberikan perawatan jangka panjang untuk lansia,” pungkasnya. (imm/adv/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img