MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Puluhan perwakilan komunitas dan organisasi kewirausahaan dari berbagai perguruan tinggi di Malang Raya, membangun koneksi dan kolaborasi wirausaha dalam sebuah forum seminar bertajuk Lingkarpreneur of University 2024 yang digelar di Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Sabtu (18/5).
Dalam kegiatan yang dihadiri mahasiswa wirausaha dari berbagai kampus itu, menghadirkan beberapa narasumber yang berkompeten. Misalnya dalam sesi talkshow, menghadirkan Daffa Khairan Founder & CEO dari Axotic Farm. Selain itu, juga ada Mohammad Raihan Ghany Founder dari Kedai Tjahja Baroe. “Lingkarpreneur menjadi inisiator yang bertujuan untuk memicu kolaborasi antar organisasi ataupun komunitas kewirausahaan di Malang Raya,” kata Harlan Hartono, Ketua Pelaksana Lingkarpreneur of University 2024.
Setelah talkshow, dilanjutkan presentasi tiap organisasi dan juga ‘networking party’ antara setiap delegasi organisasi dan komunitas kewirausahaan. Kegiatan yang dicetuskan UKM Mahasiswa Wirausaha Universitas Brawijaya ini pun sukses menjadi sorotan dan begitu spesial. Pasalnya, ini merupakan kegiatan pertama yang berhasil mengumpulkan ketua dan pengurus inti dari organisasi dan komunitas kewirausahaan tingkat universitas di wilayah Malang Raya.
“Di Malang belum ada forum seperti ini, maka kami disini ingin menjadi inisiator. Tujuannya tidak hanya mengumpulkan, tapi ada kolaborasi kedepannya. Gol lebih besarnya, kami ingin menciptakan keberlanjutan. Ini nanti menjadi forum buat mereka bertukar informasi, tidak hanya Kota Malang, tapi juga Jawa Timur,” tegas dia.
Sebagai tonggak awal dalam membangun koneksi kolaborasi yang produktif antar organisasi kewirausahaan di Malang Raya, juga diharapkan membuka jalan bagi terciptanya wirausahawan wirausahawan muda yang kelak akan menjadi tulang punggung bagi generasi emas bangsa. “Kami harap Lingkarpreneur ini akan menjadi sebuah pondasi bagi organisasi dan komunitas kewirausahaan di Malang Raya untuk berkolaborasi dan berkembang kedepannya,” tandas Harlan. (ian/udi)