MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Meskipun terhitung menjadi salah satu program studi (Prodi) muda di Universitas Negeri Malang (UM), Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Ners menjadi kandidat kuat untuk menduduki keketatan persaingan dalam penerimaan mahasiswa baru. Berdasarkan catatan data seleksi masuk perguruan tinggi atau biasa dikenal dengan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) dan mandiri universitas pada tahun 2024 menerima 26 mahasiswa.
Kepala Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Ners, Ronal Surya Aditya, S.Kep., Ns., M.Kep mengatakan, untuk tahun 2025, Prodi S1 Keperawatan menyediakan kuota sebanyak 50 mahasiswa baru yang akan diterima melalui dua jalur seleksi, yaitu SNPMB dan seleksi mandiri. Rinciannya, sebanyak 10 kursi dialokasikan untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), 15 kursi untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan 25 kursi melalui jalur seleksi mandiri.
Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Ners UM terbilang unik karena memiliki fokus pada bidang keperawatan keolahragaan. Keperawatan Olahraga adalah cabang keperawatan yang berfokus pada pemberian asuhan keperawatan pada pasien dalam konteks individu, keluarga, masyarakat dan komunitas pada berbagai tingkatan usia yang terkait dengan kebugaran fisik. Selain itu juga pencegahan cedera dan penyakit yang berkaitan dengan olahraga dan latihan.
“Kami dan tim dosen telah mengembangkan riset dan teori baru terkait dengan sport and nursing yang pertama di dunia. Jadi kami juga telah berkontribusi dalam menyajikan riset dan kurikulum kita ke jurnal terindeks Scopus dan UM menjadi salah satu kontributor yang aktif di dalamnya,” ungkap Ronal.
Dia juga menambahkan bagi calon mahasiswa baru terkait dengan kegiatan belajar. Ada beberapa gambaran nantinya mahasiswa Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Ners dalam kegiatan KBM. “Kita punya Gym untuk mensupport kekhusuan kita dibidang olahraga, ada juga kelas CSL dan CBT untuk menunjang kompetensi mahasiswa, serta kegiatan unggulan lainya. Jadi mahasiswa wajib mengikuti studi sarjana dan profesi selama 5 tahun” ujarnya.
Selain itu juga ditunjang oleh fasilitas penunjang dan juga kerjasama baik secara regional. Seperti halnya Rumah sakit kerjasama yaitu RSUD Kanjuruhan Kepanjen, Klub Sepak Bola Arema dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Setelah berdirinya selama tiga tahun berdiri ternyata Prodi S1 Keperawatan dan profesi Ners telah melakukan kerja sama Internasional. (imm/udi)