.
Friday, November 22, 2024

Tambah Pundi Emas, Jabar Siapkan Bonus Atlet

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pertandingan sengit perebutan juara tenis lapangan kategori ganda perorangan kelompok umur di atas 40 pada Kamis (24/11) kemarin. Hasilnya, Jawa Timur sebagai tuan rumah terpaksa harus puas dengan mendapatkan urutan ketiga dengan memperoleh medali perunggu bersama dengan kontingen DKI Jakarta. Di Urutan kedua diraih oleh kontingen Lampung dan keluar sebagai juara pertama tim dari Jawa Barat yang berhak medali emas.

“Alhamdulillah ya kita tetap bersyukur. Setidaknya masih bisa mempertahankan di posisi ini, mendapatkan medali perunggu. Meskipun sejak beberapa tahun penyelenggaraan Porwanas, kita tetap mendapatkan perunggu,” ungkap salah satu pemain Tenis Lapangan Kontingen Jawa Timur, Rubai kepada Malang Posco Media.

Rubai mengutarakan permohonan maafnya kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) untuk wilayah Jawa Timur karena belum bisa meraih juara utama dalam pertandingan. Minimnya kaderisasi untuk wartawan yang piawai dalam bermain tenis lapangan. Sehingga salah satu hal yang cukup berdampak bagi tim kontingen Jawa Timur adalah kurangnya sumber daya manusia (SDM) wartawan yang bisa bermain tenis lapangan.

“Kami bisa katakan sampai sekarang ini belum ada yang meneruskan. Jadi sejak dulu ya saya dengan beberapa rekan-rekan inilah yang bertanding kalau ada Porwanas, khususnya di Cabor tenis lapangan. Ditambah pemain kita pas-pasan, yang dibutuhkan lima orang yang hadir hanya empat orang,” tutur Rubai.

Sedangkan sebagai juara utama dalam tenis lapangan kategori ganda perorangan kelompok umur diatas 40 tahun para atletnya yang bermain akan mendapatkan doorprize yang telah disiapkan oleh PWI Jawa Barat. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat.

“Iya nanti pasti kita akan berikan bonus kepada mereka. Insya Allah ada uang cash yang akan diberikan, banyaklah pastinya,” papar Hilman kepada Malang Posco Media pada Kamis (24/11) kemarin setelah Upacara Penghormatan Pemenang (UPP) dilakukan.

Dilanjutkannya, adanya pandemi covid-19 cukup memberikan dampak yang signifikan pada dunia olahraga. Sehingga banyak wartawan juga yang sudah mulai jarang melakukan olahraga sejak adanya pandemi. Oleh karenanya kontingen Jawa Barat hanya mengirimkan tim diatas umur 40 karena minimnya SDM yang ada.

“Mereka sebelumnya juga sudah berprestasi  sudah memiliki pengalaman lah. Jadi bisa mendapatkan medali emas di pertandingan kali ini. Target kita dua emas, tapi malah mendapatkan satu emas satu perak, meleset satu, ” tutur Hilman.

Ketua PWI Jabar tersebut tetap menargetkan dapat mempertahankan gelar sebagai juara umum pada ajang Porwanas tahun ini. Namun menurutnya banyak saingan-saingan baru yang mulai bermunculan dan juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan piala bergilir tahun ini, seperti Kalimantan Tengah dan Lampung. (mp1/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img