Thursday, February 20, 2025

Tambah Tiga Kelurahan STBM Lima Pilar

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, pemerintah terus mendorong peningkatan program nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Terbaru, di tahun 2023 ini, ada 3 kelurahan lagi yang menjalankan STBM 5 pilar. Yaitu Kelurahan Arjowinangun, Kelurahan Lesanpuro dan Kelurahan Balearjosari.

Ketiga kelurahan tersebut pun menerima sertifikat STBM saat Monev Implementasi 5 Pilar Berkelanjutan yang digelar di Hotel Ascent, Selasa (14/11) kemarin. Sertifikat tersebut diserahkan Pj. Wali Kota Malang Wahyu Hidayat yang hadir dan membuka kegiatan tersebut.

-Advertisement- Pengumuman

“(Sertifikat) STBM ini kita berikan kepada tiga kelurahan tadi, karena sudah melakukan 5 pilar dan tentunya kita harapkan karena (saat ini) hanya ada dua kecamatan, nanti kecamatan yang lain tetap harus menerapkan untuk STBM ini.  Harapannya nanti terkait STBM 5 pilar ini tetap mereka lakukan dan konsisten. Jangan dianggap sudah menerima sertifikat, tapi akhirnya tidak menerapkan sepenuhnya. Sanitasi ini sangat penting karena akan berpengaruh juga ke stunting,” ujar Wahyu kepada Malang Posco Media.

Menurut Wahyu, persoalan sanitasi ini juga sangat penting dan sangat signifikan pengaruhnya terhadap masalah stunting. Hampir sama persentase pengaruhnya dengan makanan bergizi. Ia pun menaruh harapan dengan adanya monev berkelanjutan seperti ini, selanjutnya akan ada langkah-langkah yang jelas untuk menjadikan Kota Malang bebas dari sanitasi buruk.

“Saya meminta kita bisa mencontoh daerah-daerah lain agar lebih efektif. Karena mereka mempunyai pengalaman yang baik. Kita juga ada organisasi Asosiasi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (KOPSI), sepertinya Kota Malang belum aktif di situ. Padahal nanti ada terobosan yang bagus yang sudah dilakukan oleh kota/kabupaten lain di asosiasi itu,” tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif menambahkan, ada lima indikator untuk kelurahan yang mendapat predikat STBM. Mulai dari bebas buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, air bersih, sampah dan pengelolaan limbah domestik.

“Dari 57 kelurahan sudah ada 6 kelurahan (yang sudah STBM). Yaitu Kelurahan Cemorokandang, Kelurahan Sawojajar,  Kelurahan Arjosari, terus ditambah dengan tiga kelurahan ini tadi (Kelurahan Arjowinangun, Kelurahan Lesanpuro dan Kelurahan Balearjosari, red),” sebut Husnul.

STBM ini akan terus berjalan karena telah diprogramkan. Lintas perangkat daerah pun dilibatkan serta peningkatan dalam KOPSI. Saat ini, di tiap kelurahan sendiri sudah ada tim STBM kelurahan. Mereka akan mencari tahu mana saja yang belum memenuhi indikator tersebut.

“Timnya STBM itu dari unsur kelurahan, puskesmas, pokja kelurahan sehat, tokoh masyarakat termasuk PKK dan lain lain,” tutup Husnul. (ian/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img