Naeos by Boy Barja
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Desainer asal Malang, Boy Barja kembali menunjukkan taringnya di panggung fashion bergengsi. Melalui line Naeos, Boy Barja menampilkan koleksi gemilangnya dalam ajang Indonesia Fashion Weeks (IFW) 2025 yang digelar di Jakarta Convention Center, 28 Mei-1 Juni lalu.
Pada tahun kedua keikutsertaannya di IFW ini, Boy menampilkan 18 koleksi yang terbagi dalam dua kelompok, yakni Naeos Kids dan Naeos Teens. Untuk koleksi kids, pria yang juga founder Focus Model ini menampilkan tema Lolipop. Sedangkan pada koleksi teens, ia menyajikan tema Ningrat Futuristik.
“Untuk Naeos Kids, mengikuti konsep IFW tahun ini, yakni Spectra, saya mencoba menghadirkan baju pesta anak-anak yang heboh seperti ball gown, namun tidak menghilangkan identitas mereka. Karena itu saya menggunakan warna-warna yang cerah dan juga motif lolipop yang cheerfull. Motif lolipop pada koleksi Naeos Kids ini saya desain dan cetak sendiri, sehingga desainnya lebih eksklusif,” ujar Boy.
Sedangkan untuk koleksi Naeos Teens, Boy menghadirkan tema Ningrat Futuristik, yaitu menggabungkan unsur ningrat dari kain batik Jogja Prada dengan nuansa futuristik. Boy melanjutkan, nuansa futuristik Ini salah satunya dia tunjukkan pada sentuhan warna keunguan yang tengah menjadi trend di tahun 2025 ini.
“Pada koleksi Naeos Teens, secara umum bahan yang saya gunakan adalah wastra batik Jogja Prada dengan desain futuristik dan tentu warna futuristik seperti ungu yang menjadi tren di 2024 akhir hingga saat ini. Dengan kombinasi ini, itu sebabnya saya mengangkat tema Ningrat Futuristik,” sambungnya.
Boy sendiri sangat bangga menjadi salah satu desainer dari Jawa Timur dan Malang yang hadir dan mengisi slot di IFW 2025. Mengingat ini tahun keduanya ia jadi merasa lebih tertantang untuk menghadirkan koleksi yang lebih bagus lagi. Ke depan ia berharap bisa terus menghadirkan karya-karya luar biasanya dalam ajang fashion baik skala nasional maupun internasional. “Tahun lalu saya menjadi desainer satu-satunya asal Jatim yang ikut IFW. Tahun ini saya coba ‘ngompori’ beberapa teman desainer asal Malang dan Jatim untuk ikut serta. Dan alhamdulillah mereka ikut bergabung juga. Apa yang saya dapatkan di tahun 2024 lalu menjadi pelecut semangat di 2025 ini. Dan semoga di tahun berikutnya saya bisa menghadirkan yang jauh lebih baik lagi,” harapnya. (sir/nda)