Malang Posco Media, Malang – Laga pamungkas Arema FC musim ini tetap digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen. Akan tetapi, Tim Singo Edan tak bisa mendapatkan dukungan suporter Aremania karena sanksi Komdis PSSI. Meskipun kecewa, tim asuhan Ze Gomes ini tetap siap totalitas menjalani laga saat menjamu Semen Padang tersebut.
“Sebenarnya, kalau Arema main di kandang harus ada Aremania dan harus full Stadion Kanjuruhan. Tapi karena kejadian kemarin, membuat harapan saya ini tidak bisa terwujud,” kata Pelatih Arema FC Ze Gomes.
Menurutnya, seluruh anggota tim harus siap dengan keadaan tersebut. Dia meminta timnya fokus saja pada laga, bukan karena kehadiran atau tanpa penonton.
“Kami tidak mau memikirkan itu. Yang penting kami fokus untuk persiapan laga. Semoga di laga berikutnya ketika bermain di kandang sendiri sudah ada Aremania,” harap dia.
Arema FC tampaknya sudah terbiasa berlaga tanpa penonton maupun bermain di kandang lawan dengan pressure suporter lawan. Justru ketika momen seperti itu, penampilan Arkhan Fikri dkk kerap apik. Beberapa laga away terbukti berujung poin dan laga home tanpa penonton bisa disudahi dengan poin.
Sebaliknya, saat ada suporter, hasil yang didapatkan juga tidak jarang negatif. Misalnya di putaran kedua saat menjamu Persija dengan jumlah kehadiran terbanyak selama di Blitar, Arema FC kalah. Lalu imbang ketika bertemu PSIS Semarang dan PSM Makassar.
Padahal, di putaran pertama saat away ke markas tiga tim tersebut, Arema FC berhasil menang.
“Di Solo, kami main away, banyak suporter tuan tuan rumah, kami menang. Lalu di sini, ada Aremania kami kalah. Jadi kami tidak memikirkan ada suporter atau tidak, kembali pada persiapan tim sendiri saja,” tandasnya. (ley)
-Advertisement-.
