Malang Posco Media, Malang – SMPN 1 Kasembon diwacanakan sebagai salah satu Sekolah Unggulan di Kabupaten Malang. Sekolah di Jalan Raya Kasembon No.39, Sanggrahan Lor, Kasembon, Kecamatan Kasembon ini secara khusus dikunjungi Bupati Malang HM Sanusi, kemarin. Kunjungan dalam rangka kegiatan Sambang Desa Gotong Royong Membangun Desa yang digelar di wilayah Kecamatan Kasembon.
Dijelaskan Sanusi, sekolah unggulan dibentuk sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia. (SDM) di Kabupaten Malang.
“SMPN 1 Kasembon ini salah satu yang diusulkan sebagai sekolah unggulah. Targetnya nanti setiap kecamatan ada satu sekolah unggulan. Baik SD maupun SMP,’’ katanya.
Menurut Bupati Malang, terwujudnya sekolah unggulan ini adalah langkah awal menuju peningkatan mutu pendidikan di wilayah Kabupaten Malang secara luas. Di mana sekolah unggulan bukan hanya soal fasilitas, tetapi juga soal kualitas pembelajaran dan komitmen bersama dalam membentuk generasi masa depan yang berdaya saing.
Dia mengatakan untuk mewujudkan sekolah unggulan ini Pemerintah Kabupaten Malang akan bekerjasama dengan Universitas Negeri Malang. Salah satunya dengan menyediakan sekolah unggulan tingkat SD dan SMP. Targetnya, setiap kecamatan ada satu SD dan SMP unggulan.
”Dengan upaya anak-anak yang menempuh pendidikan di SD dan SMP unggulan memiliki nilai kelulusan rata-rata 99,” kata Sanusi.
Sedangkan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Malang Nurul Sri Utami menjelaskan, disdik bekerja sama dengan Universitas Negeri Malang (UM) untuk mewujudkan sekolah unggulan di setiap kecamatan.
Nantinya sekolah-sekolah di Kabupaten Malang akan disaring oleh UM. “Sekolah unggulan ini mendapatkan program tersendiri guna menunjang keunggulan sekolah tersebut,” tambahnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Dr Suwadji menambahkan bagi sekolah yang unggul dalam bidang akademik, akan mendapatkan program unggulan untuk menunjang proses akademik, baik dalam pembelajaran sains, matematika, Bahasa Inggris.
Sedangkan sekolah yang unggul dalam bidang nonakademik akan mendapatkan program yang sesuai.
“Hal ini diperuntukkan untuk menunjang prestasi-prestasi siswa,’’ ucapnya.
Dia menyebutkan ada 40 an SMP di Kabupaten Malang yang diusulan menjadi Sekolah Unggulan.
Sementara itu, kegiatan Sambang Desa Gotong Royong Membangun Desa kemarin Bupati Malang bersama rombongan juga mengunjungi beberapa potensi desa yang ada di Kecamatan Kasembon. Diantarannya mengunjungi Rest Area Lumbung Sari, Desa Sukosari. Sanusi dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Malang Hj Anis Zaidah Sanusi sempat menebar benih ikan.
Selain itu orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Malang ini juga meresmikan Koperasi Desa Merah Putih di Desa Bayem. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini juga mengunjungi peternakan kambing Peranakan Etawa (PE) dan lainnya.
“Semangat Gotong Royong Bangun Desa bukan hanya slogan, tetapi harus menjadi gerakan nyata. Maka dari itu, mari kuatkan sinergi antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Desa adalah ujung tombak pembangunan, ketika desa kuat, maka kabupaten pun akan maju,” pungkasnya.(ira/jon)
