MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Majunya Pembangunan di Kabupaten Malang tak hanya bisa dilihat dengan bangunan infrastruktur yang baik atau berdirinya bangunan-bangunan megah. Tapi lebih dari itu. Potensi yang sangat lengkap dengan kondisi alam yang memesona, banyak orang yang berlomba dan tergiur untuk melakukan investasi di Kabupaten Malang.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Subur Hutagalung menyebutkan, investasi di Kabupaten Malang terus meningkat setiap tahun.
Bahkan Tahun 2022 ini tercatat investasi di Kabupaten Malang sudah mencapai lebih dari Rp 8 Triliun. “Ini berdasarkan laporan kegiatan penanaman modal tahun 2022 sampai Triwulan III, dibagi berdasarkan tiga kategori. Pertama, Rencana Penanaman Modal Asing mencapai Rp 1.134.146.624.640. Kedua, Rencana Penanaman Modal Dalam Negeri mencapai Rp 6.816.420.606.020. Dan ketiga, Kategori Rencana Penanaman Modal Dalam Negeri Usaha Perorangan Rp 874.237.534.613. Jadi total investasi yang masuk di Kabupaten Malang sesuai data laporan penanaman modal yang kami ambil dari OSS (Online Single Submission) yaitu Rp 8.824.426.765.273,” katanya.
Dia pun mengatakan, jumlah tersebut akan terus bertambah. Mengingat saat ini triwulan ke IV tahun anggaran 2022 masih berjalan. “Target kami bisa tembus Rp 10 Triliun,” katanya.
Subur mengatakan, banyaknya investor melakukan investasi di Kabupaten Malang tak lain karena banyaknya dukungan dari masyarakat dan potensi wilayah Kabupaten Malang yang luar biasa. Belum lagi dengan kemudahan-kemudahan yang diberikan pemerintah.
“Predikat bahwa Kabupaten Malang, ramah investasi ini betul-betul kami jalankan. Kami berikan kemudahan kepada para investor. Pertama dalam hal Percepatan proses perizinan serta memberikan layanan konsultasi para investor yang akan berinvestasi selama 24 jam sehari. Konsultasi bisa dilakukan melalui aplikasi, bisa juga datang langsung ke kantor. Kami akan siap memberikan pelayanan,’’ ungkap Subur.
Hal ini juga yang disampaikan Bupati Malang Drs H.M Sanusi. Dia mengatakan, jika potensi yang dimiliki Kabupaten Malang sangat luar biasa. Dan itu bisa dimanfaatkan investor untuk berinvestasi. Dia mengatakan, banyak kemudahan yang diberikan kepada investor. Salah satunya adalah percepatan perizinan.
“Di Kabupaten Malang ini perizinan untuk investasi tidak pakai ribet dan tidak pakai lama. Semuanya jelas dan cepat,” katanya.
Sanusi mengatakan, untuk perizinan bagi para investor Kabupaten Malang mengikuti aturan pusat. Yaitu menggunakan aplikasi OSS. Di mana dalam aplikasi itu semuanya tertera jelas, terkait izin usaha yang diajukan sesuai dengan tingkat risikonya.
Sanusi juga menguraikan untuk menarik investor sendiri pihaknya tidak hanya diam. Tapi agar investor masuk, dia pun terus melakukan promosi dengan menyajikan potensi-potensi yang ada.
“Selain kemudahan, kami juga melakukan promosi dengan menyajikan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Malang. Kami juga menjamin tidak ada biaya dalam perizinan yang diajukan selain yang sudah ditentukan negara,’’ ungkapnya.
Lalu berapa target investasi di tahun 2023 mendatang? Sanusi pun menjawab tegas dan lugas. Yaitu sebanyak-banyaknya. “Angkanya berapa ya sebanyak-banyaknya. Potensi dan peluang investasi masih sangat banyak, jadi kami pun berusaha untuk menarik investor ke sini,” tandasnya. (ira)
Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami
