.
Saturday, December 14, 2024

Tatap Delapan Besar, Siapkan Striker Asing

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Arema FC segera melengkapi slot pemain asing. Abel Camara merupakan pemain yang santer dikabarkan tiba Rabu (29/6) hari ini. Diharapkan sudah bisa bermain di delapan besar Piala Presiden 2022, Sabtu (2/7) depan ini.

Presiden Arema FC  Gilang Widya Pramana mengatakan pemain akan tiba hari ini. Namun jadwal perkenalan bisa jadi masih menunggu beberapa hari berikutnya. Sang pemain kabarnya bakal dikenalkan Jumat (1/7) tepat sehari sebelum laga perempat final Piala Presiden 2022. Hal ini disebabkan kontrak pemain tersebut baru berakhir 30 Juni 2022 dengan klub lamanya.

Ia menegaskan kehadiran pemain berposisi striker ini bukan untuk menjadi pelengkap slot asing. Akan tetapi diharapkan menambah daya gedor yang mampu membuat Arema FC menjadi tim yang lebih trengginas.

“Striker asing akan segera kita kenalkan kepada publik, yang jelas ini bukan sekadar menjadi pelengkap. Tapi harapannya  juga mampu menjawab ekspektasi Aremania terhadap lini depan Arema FC,” ungkap Gilang.

Dia  berharap fase babak delapan  besar  Piala Presiden 2022 bisa menjadi sarana  bagi striker asing beradaptasi dengan tim. Artinya dia pun membuka peluang untuk striker asing bisa bermain dalam laga 2 Juli mendatang.

“Harapannya tentu proses adaptasi bisa dilakukan dengan cepat. Jika memungkinkan bisa main saat delapan besar Piala Presiden 2022 nanti,” tambahnya.

Pria yang akrab disapa Juragan99 ini pun optimis problem permainan tim Arema FC akan segera teratasi dengan kehadiran striker asing tersebut. Sebab dalam beberapa waktu terakhir, termasuk ketika melakoni Trofeo Nusantara, tim Arema FC mendapat kritikan suporter. Hal ini disebabkan kurang moncernya anak asuh Eduardo Almeida tersebut dalam mencetak gol.

Setelah hanya membuat dua gol di tiga laga penyisihan Piala Presiden 2022 dan semuanya dari bola mati (penalti dan tendangan bebas), nyanyian suporter di tribun kerap bertanya mengenai kualitas tim, keberadaan striker asing hingga kapasitas pelatih.

Bahkan saat Trofeo Nusantara, nyanyian ‘Ganti Pelatih’ juga sempat meluncur dari tribun. Sebab dalam ajang tersebut, Arema FC tak membuat gol, kalah adu penalti dari Persik dan hanya menang adu penalti lawan RANS Nusantara FC.

“Saya sudah mendapatkan laporan evaluasi dari tim pelatih. Salah satunya problem lini depan. Ini mungkin akan teratasi jika striker asing datang dan dalam waktu dekat tentu akan kita umumkan secara resmi,” ungkap Gilang.

Dengan rencana kehadiran striker asing tersebut Gilang meyakini akan ada perubahan permainan di tim. Oleh sebab itu ia berharap support semua pihak jelang delapan besar.

“Kami optimis akan ada perubahan taktik dan strategi. Kami mengajak Aremania memberikan support yang maksimal kepada tim agar Arema FC lolos dari babak knock out dan melaju ke empat besar,” imbuhnya.

Gilang berpesan kepada semua pemain terus berusaha menunjukkan permainan terbaik. “Saya memahami ini adalah sebuah fase persiapan dalam menyambut kompetisi yang sesungguhnya, tapi dalam setiap kesempatan kita harus menunjukkan yang terbaik. Jadikan ajang ini memperlihatkan seperti apa gaya main Singo Edan yang sesungguhnya. Nikmati permainan dengan sepenuh hati tunjukkan karakter kita seperti apa,” ungkap Gilang.

Ia cukup optimis ke depan Arema FC bakal menunjukkan permainan yang lebih baik. Pertandingan-pertandingan sebelumnya, khususnya di tiga pertandingan pada babak penyisihan Piala Presiden 2022 lalu menjadi bahan evaluasi secara keseluruhan.

“Tim pelatih dan manajer juga saya perintahkan untuk berkomunikasi secara intens kepada pemain. Ini penting untuk memperbaiki permainan kedepan,” tambahnya.

Di sisi lain, Gilang mengucapkan terima kasih atas kritikan Aremania yang terus mendorong Arema FC untuk lebih baik. “Saya sampaikan terima kasih kepada Aremania atas saran dan masukan yang membangun, ini adalah dorongan luar biasa agar tim Singo Edan ke depan bisa lebih baik. Saya sangat memahami ekspektasi Aremania, karena saya juga berangkat dari seorang Aremania yang sangat mencintai Arema dan menginginkan tim ini berprestasi,” kata dia.

Sejatinya sang striker sudah di Jakarta sejak pekan lalu. Namun pemain memang belum dipublish dengan alasan menghormati kontrak. Akan tetapi, media di Portugal pekan lalu telah membeberkan sosok striker yang dimaksud yakni Abel Camara. Media Mais Futebol menyebut eks striker Belenenses SAD ini tak memperpanjang kontrak dan menerima tawaran dari klub Indonesia Arema FC. Sosok Eduardo Almeida berperan penting menyukseskan negosiasi dan mendatangkan pemain Timnas Guinea Bissau tersebut.  (ley/van)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img