MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Warga di Jalan Blimbing Semanding, Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau Kabupaten Malang mendadak geger. Pasalnya, sebuah tempat usaha keripik singkong milik salah seorang warga terbakar Senin, (3/7).
Warga panik dan berupaya memadamkan api serta memanggil pertolongan pihak berwajib. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Menurut informasi, kejadian itu mulanya sekitar pukul 01.15. Yakni keluarnya asap dan percikan api. Namun, terjadinya kebakaran baru disadari pemilik usaha beberapa saat kemudian hingga api merambat dengan cepat ke sebagian besar bangunan. Pemilik usaha, Widyawanta (38) mengetahui saat dibangunkan anggota keluarganya di rumah.
“Awalnya pada hari Senin dinihari, sekira pukul 02.00 WIB pelapor dibangunkan oleh saksi dan diberitahukan bahwa tempat produksi Keripik singkong terbakar. Selanjutnya pelapor datang melihat tempat tersebut dan ternyata benar api sudah membakar sebagian bangunan,” jelas Kapolsek Dau Kompol Triwik Winarni, Senin (3/7).
Menurut keterangannya, saat itu atap, pintu kayu, minyak goreng, hasil produksi keripik, dan plastik pembungkus keripik dalam keadaan hangus terbakar.
Widyawanta kemudian menghubungi pemadam kebakaran dan petugas Polsek Dau guna proses pemadaman dan penyelidikan lebih lanjut.
Menurut keterangan dari sang pemilik, kata Triwik, kejadian tersebut berawal dari konsleting listrik. Konsleting tersebut yang kemudian menyulut plastik, kayu bakar, dan minyak goreng yang tidak jauh dari tempat konsleting listrik, lalu membakar yang ada di sekitar lokasi tersebut.
“Warga membantu dengan peralatan seadanya,” sebutnya.
Dua armada pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi dari Satpol-PP Kabupaten Malang. Sekitar pukul 02.55 pemadam tiba di lokasi dan membantu melakukan penyemprotan hingga pembasahan. Api baru bisa dijinakkan beberapa menit kemudian.
Bangunan yang hangus kisaran 25 meter persegi. Dikatakan, meski tak ada korban jiwa maupun luka, atas kejadian tersebut pemilik usaha mengalami kerugian hingga sekitar Rp. 50 juta.
“Sekitar pukul 03.15 api yang membara baru benar-benar bisa dijinakkan. Petugas bersama kepolisian melakukan olah TKP dan identifikasi. Dimana korsleting listrik menjadi pemicu kebakaran,” ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (BPPK) Satpol-PP Kabupaten Malang Sigit Yuniarto. (tyo/jon)
