Terdampak Angin Kencang Beberapa Rumah Rusak di Giripurno

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Wali Kota Batu, Nurochman, meninjau langsung kondisi warga terdampak bencana angin kencang yang melanda Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Jumat (22/8) pagi. Ada empat rumah warga yang dikunjungi secara langsung. Rumah keluarga Karmidi (Dusun Sabrangbendo), keluarga Muslikin Handoko (Dusun Sabrangbendo), keluarga Rudianto (Dusun Kedung), serta keluarga Harsono (Dusun Kedung). Keempat keluarga ini mengalami kerusakan cukup berat pada bagian atap rumah akibat terjangan angin kencang.

Selain itu, terdapat pula sejumlah rumah lain di Desa Giripurno yang terdampak, di antaranya rumah milik Nur Cholis, Mila Irawati, Dandy Krisdiyanto, Slamet Sugianto, Sumarto, dan M. Sholikin Shofii. Kerusakan yang dialami rata-rata terjadi pada bagian atap rumah, bahkan salah satu rumah kaca (green house budidaya jamur) milik M. Sholikin Shofii juga mengalami kerusakan cukup parah.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Batu menyerahkan bantuan serta santunan kepada para korban sebagai wujud kepedulian Pemerintah Kota Batu. “Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban sekaligus memberi semangat kepada warga agar tetap tabah dalam menghadapi ujian,” ujar Cak Nur kepada Malang Posco Media.

“Pemkot Batu telah menyiapkan perbaikan rumah yang rusak akibat angin kencang, dengan bantuan material utama sekaligus penataan konstruksi agar lebih aman di kemudian hari. Kami juga menyalurkan bantuan uang sebagai simbol kepedulian pemerintah kepada masyarakat,” imbuhnya.

Lebih lanjut, diungkapnya bahwa musibah ini menjadi pengingat agar semua pihak lebih waspada melihat kondisi cuaca yang tidak menentu, terutama bagi masyarakat yang banyak beraktivitas di luar rumah.

Sebagai tindak lanjut, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman akan memberikan bantuan material utama untuk memperbaiki rumah-rumah yang terdampak. Sementara BPBD Kota Batu menyalurkan bantuan logistik, termasuk terpal, guna mendukung pekerjaan perbaikan rumah serta kebutuhan darurat para korban. (eri/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img