MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Terobosan baru dalam teknologi komunikasi terus dikembangkan Universitas Islam Malang (Unisma). Terbaru, Unisma bekerja sama dengan perusahaan digital asal China Raisecom Technology Co.,Ltd. Menggelar pelatihan bertema “5G Privat dan GPON Laboratory” selama dua hari di Lantai 2 Gedung Pusat Unisma, Senin (15/3) dan Selasa (16/3).
“Ini adalah terobosan untuk teknologi dan informasi yang terbaru bagi Unisma. Tidak hanya sekedar terobosan, tapi ini adalah loncatan bagi Unisma yang ingin menjadi garda terdepan terhadap berbagai perubahan yang ada di dunia, bukan sekedar di Indonesia,” ucap Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si.
Prof. Maskuri juga menyampaikan, jika saat ini teknologi informasi yang berkembang adalah 4G, sedangkan Unisma sudah akan mengarah ke 5G. Ini berarti Unisma sudah menang satu langkah dengan perguruan lain. “Terobosan ini sudah kami miliki daripada perguruan lain dengan bekerja sama dengan Raisecom dan Nusantara Cultural Center (NCC) dengan pelatihan selama dua hari yang diikuti oleh para staf dari Unisma,” imbuhnya.
Menurut Pembina Yayasan NCC, H. Imam Pituduh, SH.,MH. Dipilihnya Unisma dalam menerapkan teknologi ini karena strategis Unisma sebagai perguruan tinggi swasta terdepan dan perguruan tinggi Nahdlatul Ulama’ (NU) terbaik.
“Unisma memiliki jaringan yang sangat luas. Ke depan Unisma akan menjadi pusat lokasi pelatihan 5G dan GPON di Indonesia, khususnya di perguruan tinggi NU dan jaringannya. Sekaligus menjadi pusat pembelajaran bagi yang ingin sertifikasi,” ucap Imam.
Sementara itu Direktur Raisecom Ir. Nurtjahja Wibawa menyampaikan, kehadiran Raisecom ke Unisma adalah untuk memfasilitasi dan menjembatani pihak industri dengan akademis untuk perkembangan teknologi dengan membangun GPON (Gigabit Capable Passive Optical Network) Laboratorium di Unisma
“Kehadiran Raisecom sendiri di Unisma adalah untuk mengembangkan 5G dan GPON Laboratorium yang nanti akan dibangun di Unisma. Yang mana perusahaan ini akan mengembangkan jaringan 5G secara mandiri. Karena saat ini perkembangan 5G di Indonesia masih dikelola oleh pemerintah,” ucap Nurtjahja
Ia juga menyampaikan, GPON merupakan teknologi jaringan komunikasi kecepatan tinggi yang berfungsi untuk mengakses berbagai layanan komunikasi seperti internet, VOIP, video call, IP TV dan lainnya. GPON juga memiliki fungsi utama untuk mengelola dan memberikan layanan terkait multimedia seperti video, data, gambar, voice dan beragam content yang menggunakan visual lainnya. Teknologi GPON ini bisa digunakan dalam skala perumahan atau bisnis.
“Dengan adanya MoU antara Unisma, NCC dan Raisecom Technology Co.,Ltd. Unisma sudah menjadi satu-satunya akademisi yang mempunyai jaringan 5G secara pribadi, tentu kerjasama ini akan terus dikembangkan untuk manfaat kepada masyarakat yang lebih luas,” ucap Prof. Maskuri. (hud/sir/bua).
