MALANG POSCO MEDIA– Timnas Indonesia U-19 menghadapi Timor Leste U-19 di laga pamungkas babak penyisihan ASEAN Boys U-19 Championship 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (23/7) sore ini. Berbekal dua kemenangan di laga sebelumnya, anak asuh Indra Sjafri tak mau meremehkan dan mewaspadai calon lawan, yang telah mencatatkan satu kemenangan saat melawan Kamboja. Indonesia tetap fokus karena membutuhkan minimal satu poin demi mengamankan tiket semifinal.
Sebelumnya, Indonesia menang atas Filipina U-19 dengan skor 6-0 dan menaklukkan Kamboja 2-0. Hal ini justru membuat Pelatih Indra Sjafri melakukan antisipasi.
Sebaliknya, Timor Leste sempat mengalahkan Kamboja dengan skor 3-2, sebelum kalah dari Filipina 0-2. “Ada dua hal yang kami antisipasi dari kemungkinan- kemungkinan yang terjadi pada pertandingan melawan Timor Leste. Pertama, apakah mereka melayani dengan permainan terbuka karena mereka perlu menang. Kedua memang mereka realistis seperti Kamboja melayani kami kemarin dengan main defending,” kata Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri.
Dengan tiga poin, Timor Leste masih berpeluang lolos. Bila menang atas Indonesia dan Filipina gagal menang dalam laga melawan Kamboja, maka Timor Leste yang akan lolos.
Alhasil, Timnas U-19 bersiap dengan kemungkinan situasi tersebut. Ia berharap, Doni Tri Pamungkas dkk siap menghadapi apa yang terjadi dalam pertandingan berdasarkan apa yang sudah mereka jalani latihan. Lawan bermain terbuka dengan beradu serangan atau defensif.
“Hari ini kami buat sesi latihan untuk bagaimana bisa mencair saat lawan Timor leste. Hari ini kita melakukan persiapan itu,” tutur dia.
Selain itu, Indra Sjafri tetap mewaspadai Timor Leste yang berpotensi menjebol gawang Indonesia. Menurutnya, defense timnas harus tetap tangguh agar tidak kebobolan. Salah satu caranya dengan memperbanyak alur serangan yang berarti menjauhkan bola dari pertahanan sendiri.
“Jadi evaluasi kami di defense-nya ya jangan sampai kebobolan. Untuk attacking harus banyak cetak gol, ini kan kami belum kebobolan, baru produktivitas gol,” tambahnya.
Indra Sjafri pun memuji Timor Leste. Ia menilai calon lawan memiliki skuad yang bagus di turnamen ini. “Saya pikir mereka juga berkembang. Tim-tim usia muda hampir semuanya sudah merata. Yang saya tahu Timor Leste berkembang. Bakat-bakat alam di Timor Leste selalu muncul yang baru-baru. Ada Pemain PSIS itu, Freitas. Banyak pemain-pemain berbakat lah, itu nomor 7, nomor 10, nomor 15, itu dari Timor Leste yang berbakat,” tambahnya.
Hanya saja, Indra Sjafri tetap optimis. Berkaca dengan pengalaman bermain di dua laga sebelumnya, pemain akan lebih percaya diri. Sekalipun harus menghadapi tim-tim yang bermain dengan menerapkan pola defensif.
Sejatinya, Indonesia yang memimpin klasemen sementara Grup A, hanya butuh hasil imbang untuk bisa lolos ke babak semifinal. (ley/van)