MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kekuatan timnas Indonesia menuju Piala Asia 2023 bertambah. Dua pemain naturalisasi, Justin Hubner dan Sandy Walsh telah merapat bersama 28 pemain lain yang lebih dahulu menjalani persiapan di Antalya, Turki. Satu pemain lainnya, Elkan Baggott dijadwalkan Selasa malam (2/1) kemarin bergabung pula pada pemusatan latihan (TC) itu.
Ketua PSSI Erick Thohir menyambut positif bertambahnya amunisi tim asuhan pelatih Shin Tae-yong itu. Terlebih, Indonesia menjalani dua laga ujicoba melawan Libya, Selasa kemarin dan 5 Januari di Turki. Perjuangan timnas di Piala Asia 2023, Qatar akan dimulai pada 12 Januari.
“Komplit sudah kekuatan utama timnas Merah Putih untuk meraih hasil terbaik di Piala Asia 2023, Qatar. Dengan gabungnya Hubner, Walsh, lalu Baggott, kini tugas berada ditangan coach Shin Tae-yong untuk meramu tim inti agar tampil maksimal mengarungi perjuangan di Grup D yang tidak ringan,” ujar Erick di Jakarta , Selasa Siang (2/1) kemarin.
Pada Piala Asia 2023, tim Merah Putih bergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
Shin Tae-yong menargetkan Asnawi Mangkualam dkk. bisa melaju hingga babak 16 besar.
“Saya ingin timnas tampil mati-matian. Bukan apa-apa, ini kesempatan besar kita bisa tampil kembali di level Asia sejak terakhir tahun 2007. Jadi sudah 16 tahun tidak main di ajang ini,” kata dia.
Sehingga sudah seharusnya harus total dan anggap ini kesempatan emas untuk buktikan bahwa level kita bisa bersaing dengan para jawara sepakbola Asia,” tegasnya.
Dengan bergabungnya Hubner, Walsh, dan Baggott tercatat ada 31 pemain Indonesia yang menjalani TC di Turki.Sebanyak 19 pemain dibawa langsung dari Tanah Air.
Sedangkan lainnya menyusul ke Turki karena mereka merumput di liga-liga luar negeri, seperti Ivar Jenner, Rafael Struick, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama. Rencananya hanya 26 pemain yang pasti dibawa STY ke Piala Asia 2023.
Seleksi akhir akan ditentukan sebelum turnamen berlangsung. Sebelum terjun di Piala Asia 2023, Indonesia masih menjalani satu laga uji coba lagi melawan Iran di Qatar yang diagendakan 9 Januari 2024. (ley)
