spot_img
Wednesday, October 9, 2024
spot_img

Tim PKM Universitas PGRI Kanjuruhan Malang; Gelar Pelatihan, Bangkitkan IRT UMKM Bido Jaya

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kolaborasi empat Program Studi (Prodi), yakni Prodi Akuntansi, Prodi Manajemen, Prodi Sistem Informasi, dan Prodi Pendidikan PPKn Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) berhasil meraih pendanaan untuk memberdayakan Industri Rumah Tangga (IRT) lokal di Malang Raya. Pendanaan tersebut didapat melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Kementerian Ristek Dikti Tahun 2022.

Tim ini terdiri dari beberapa orang dosen. Antara lain Supami Wahyu Setiyowati, S.E., M.SA., M.M., AK, CA, Dr. Andri Fransiskus Gultom, M.Phil dan Drs. Asna M.Si. Mereka berkolaborasi melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi.

- Advertisement -

Ketua Tim Pengabdian, Supami Wahyu Setiyowati, S.E., M.SA., M.M., AK, CA, mengatakan IRT yang diangkat adalah Bido Jaya yang bertempat di Wagir Kabupaten Malang Jawa Timur. Bido Jaya memproduksi sejumlah olahan kedelai, mulai dari tempe hingga keripik tempe.

KREATIF: Alat produksi yang diberikan tim PKM Unikama untuk pengelola UMKM Bido Jaya

Namun pada masa pandemi Covid-19 mengalami kebangkrutan. “Oleh karenanya, Tim PKM Unikama melakukan survey dengan menganalisis persoalan dan kebutuhan dari mitra terkait,” katanya.

Setelah dilakukan komunikasi dan sosialisasi tim dosen menemukan kendala yang dialami Bido Jaya. Selama masa pandemi permintaan pasar menurun, sedangkan biaya bahan baku kedelai yang cenderung meningkat.

Melihat persoalan tersebut Tim mengangkat PKM Unikama mengangkat judul : PKM Pengembangan Produk Makanan Olahan Bahan Baku Kedelai Pada UMKM Bido Jaya Kabupaten Malang Melalui Implementasi Teknologi Produksi Tepat Guna dan Manajemen Usaha. Dari tema itu kemudian dilakukan pembinaan berupa pelatihan selama kurun waktu tiga bulan.

Tujuannya untuk menghidupkan kembali IRT UMKM Bido Jaya. Tim PKM Unikama menghadirkan pelatihan manajemen usaha, mulai dari pelatihan riset pasar, manajemen produk, manajemen keuangan, digital marketing, hingga diversifikasi olahan produk kedelai baru yaitu sari kedelai dan keripik varian rasa.

Poin-poin tersebut dinilai tepat dengan komposisi dosen dari empat prodi tergabung dalam tim PKM ini. “Kami berharap melalui program pengabdian ini, IRT Bido Jaya dapat bangkit kembali dan meningkatkan produktivitas usaha,” ucap Supami Wahyu Setiyowati. (imm)

- Advertisement -

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img