Malang Posco Media – Tim Posko Gabungan Aremania menurunkan spanduk provokatif yang bertolak belakang dengan semangat Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan. Saat ini spanduk itu diamankan di Posko Gabungan Aremania yang bertempat di Gedung DPD KNPI Kota Malang di Jalan Kawi Nomor 24, Minggu (9/10).
Humas Tim Posko Gabungan Aremania, Anwar, mengatakan, spanduk tersebut diturunkan saat dipampang di area Jalan Retawu Kecamatan Kojen, Sabtu (8/10) sekitar pukul 15.00. Saat itu dari hasil penyisiran Aremania ditemukan sebuah spanduk bernada provokatif.
Dalam spanduk tersebut tertulis ‘Usut Tuntas Sing Duduk Aremania Ojo Melok-Melok’. Tulisan ini dianggap provokatif, karena menolak simpati dan dukungan dari berbagai pihak yang dianggap bukan Warga Malang atau Aremania.
“Spanduk itu kemudian kami turunkan, karena menghalangi simpati orang lain. Kami sudah memastikan dan kami yakin yang memasang spanduk tersebut bukan Aremania atau Warga Malang. Apalagi, pihak-pihak yang berduka atas Tragedi Kanjuruhan,” jelasnya.
Anwar mengatakan, hal tersebut bisa jadi dipasang oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Dengan maksud dan tujuan tertentu, yang seolah-olah mengatasnamakan Aremania atau Warga Malang.
“Saat ini kami sangat membutuhkan simpati dan empati seluruh masyarakat di dunia. Sehingga, apabila ada sesuatu yang menghalangi hal tersebut, apalagi seolah-olah mengatasnamakan Aremania atau Warga Malang akan kami turunkan,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini Aremania dan seluruh pihak, tidak terbatas yang tergabung dalam Tim Posko Gabungan Aremania masih terus bergerak. Ia juga mengimbau bagi seluruh masyarakat yang menemukan spanduk bernada provokatif bisa dilaporkan kepada Tim Posko Gabungan Aremania.
“Silahkan bagi yang menemukan spanduk, tulisan atau mural yang dianggap provokatif. Bisa menghubungi hotline kami di nomor 0813-3301-0152. Atau bisa ke posko kami di Gedung DPD KNPI Kota Malang,” tutupnya. (rex/lin)