MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Sektor pendidikan menjadi perhatian bagi Pemkot Batu, dalam hal ini Dinas Pendidikan untuk terus meningkatkan kualitas generasi emas Kota Batu. Agar target tersebut tercapai, tahun ini Dinas Pendidikan Kota Batu menggelontorkan Bantuan Operasional Daerah (BOSDA) lebih banyak dibandingkan tahun lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu M. Chori mengatakan tahun 2024 akan mengucurkan anggaran BOSDA sebesar Rp 13 miliar. Jumlah tersebut naik dibanding tahun lalu yang dianggarkan Rp 12,1 miliar.
“Artinya ada peningkatan Rp 900 juta di tahun ini. Peningkatan tahun ini dikarenakan kami menambahkan anggaran untuk sekolah SD negeri dan SMP negeri sebesar Rp 5.000 bagi semua siswa,” ujar Chori kepada Malang Posco Media, Kamis (15/2) kemarin.
Dengan kenaikan tersebut, artinya peserta didik tingkat SD negeri menerima Rp 30 ribu per bulan dan untuk SMP negeri sebesar Rp 40 ribu per bulan. Sedangkan untuk SD swasta mendapatkan Rp 25 ribu per bulan dan SMP swasta mendapatkan Rp 35 ribu per bulan.
Lebih lanjut, Chori menerangkan bahwa adanya kenaikan anggaran di SD dan SMP negeri dikarenakan untuk swasta diperbolehkan menarik anggaran kepada siswa. Hal ini berbeda dengan kondisi sekolah negeri yang tidak boleh menarik biaya sepeserpun.
“Secara umum untuk BOSDA sebesar Rp 13 miliar ini akan digelontorkan kepada 39.103 peserta didik. Dengan rincian tingkat PKBM sebanyak 661 siswa, Paud dan TK sebanyak 8383 siswa, SD sebanyak 10.751 siswa, dan SMP sebanyak 19.308 siswa,” pungkasnya. (eri)
