Terkait Percepatan Pengangkatan ASN Pemda di Malang Raya
MALANG POSCO MEDIA– Kebijakan terbaru pengangkatan CPNS dan PPPK disambut positif Pemkot Malang. Ribuan calon ASN Pemkot malang akhirnya tidak menunggu terlalu untuk diangkat menjadi abdi negara.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah pusat mengumumkan pengangkatan CPNS diajukan Juni mendatang, sedangkan PPPK Oktober nanti. Kebijakan ini mengajukan pengkatan calon abdi negara yang sebelumnya dimundurkan Oktober mendatang.
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan, meski sudah ada instruksi terbaru, pihaknya menunggu informasi lebih lanjut untuk mempersiapkan pengangkatan ribuan calon ASN.
“Itu kan sudah dari pusat. Ya kami mengikuti saja. Pasti mereka sudah punya alasan dan pertimbangan. Bagaimana pun kami di daerah ini adalah pelaksana dari pusat,” tegas Wahyu.
Sebagai informasi, di Kota Malang terdapat sebanyak 3.799 calon ASN. Yakni terdiri dari 50 CPNS dan 3.749 PPPK. Dengan adanya kebijakan terbaru maka, 50 CPNS ini maksimal diangkat paling lama Juni nanti. Sementara 3.000 lebih PPPK di Pemkot Malang maksimal diangkat pada Oktober mendatang.
Sementara itu 3.853 calon PPPK Pemkab Malang saat ini sedang proses penetapan Nomor Induk PPPK di Badan Kepegawaian Negara (BKN). 3.853 orang tersebut merupakan peserta seleksi PPPK yang lolos uji kompetensi tahap I.
“Sementara untuk seleksi PPPK tahap II, Pemkab Malang ada 2.325 formasi. Ada 3.241 orang pelamar telah dinyatakan lolos seleksi administrasi. Mereka ini terdiri dari 1.341 orang merupakan pelamar PPPK Guru lulusan PPG Prajabatan,’’ kata Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah.
Mereka yang lolos seleksi administrasi ditegaskan Nurman akan mengikuti seleksi kompetensi rekrutmen PPPK tahap II dijadwalkan pada tanggal 17 April 20025-16 Mei 2025.
“Mereka yang lolos seleksi PPPK tahap II, akan diusulkan penetapan Nomor Induk PPPKnya pada tanggal 1 sampai dengan 31 Juli 2025,” katanya.
Nurman mengatakan, rekrutmen PPPK tahun 2024 lalu, Pemkab Malang mengusulkan 6.178 formasi. Usulan tersebut disetujui MenPAN RB. Dengan rincian formasi guru 1.105, formasi tenaga kesehatan 340 dan formasi tenaga teknis sebanyak 4.733.
Banyaknya formasi tersebut di Pemkab Malang rekrutmen PPPK dibagi dua tahap. Yakni tahap pertama dilaksanakan pada akhir 2024 lalu. Dan seleksi PPPK tahap ke dua akan dilaksanakan April mendatang.
“Sesuai yang sudah diatur. Bahwa rekrutmen PPPK ini hanya dibuka untuk pegawai non ASN. Di antaranya Tenaga Kontrak, Honorer, dan K2 internal internal Pemerintah Daerah,,’’ tambah pria yang menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) ini.
Seiring dengan pelaksanaan uji kompetensi pada April-Mei mendatang, dan pengusulan nomor PPPK di bulan Juli, Nurman pun memastikan di bulan Oktober semuanya sudah selesai. “Kalau semuanya lancar pasti sudah selesai semua di bulan Oktober,’’ katanya.
Begitu juga di lingkungan Pemkot Batu. “Benar, baru saja Kemenpan-RB mengumumkan percepatan pengangkatan CPNS dan PPPK. Untuk CPNS dilaksanakan Juni dan PPPK pada Oktober 2025,” kata Kepala BKPSDM Kota Batu, Santi Restuningsasi.
Namun lanjut mantan Kabag Humas Pemkot Batu ini, untuk tanggal pelaksanaan pengangkatan masih menunggu petunjuk dari pusat. Karena untuk pelaksanaan di seluruh daerah mengikuti instruksi pusat.
Santi juga menerangkan bahwa percepatan tersebut tidak mengganggu anggaran Belanda Pegawai di APBD Kota Batu tahun 2025. Pasalnya pihaknya telah menyiapkan sebelumnya sesuai dengan formasi kebutuhan di Pemkot Batu.
“Semoga apa yang akan diputuskan pemerintah menjadi penyelesaian terbaik untuk Indonesia. Kami mencatat ada 50 CPNS dan 200 PPPK di Kota Batu yang akan dilakukan pengangkatan, ini belum termasuk dengan tes PPPK tahap 2 yang saat ini tengah dijalankan,” imbuhnya.
Perlu diketahui bahwa sebelumnya, untuk pengangkatan CPNS akan dilaksanakan pada 1 Oktober 2025. Sedangkan untuk PPPK pada 11 Maret 2026. (ian/ira/eri/van)