MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU- Kuota calon jamaah haji (CJH) Kota Batu bakal berangkat ke Tanah Suci tahun ini sejumlah 144 jamaah. Dari total kuota tersebut, baru enam CJH yang telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Hal itu disampaikan oleh Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementrian Agama Kota Batu, Basuki Rahmat. “Untuk CJH asal Kota Batu tahun ini yang telah melunasi Bipih totalnya masih 6 jamaah. Sesuai jadwal bagi jamaah yang ingin melunasi memiliki tenggat waktu mulai 11 April hingga 5 Mei,” ujar Basuki kepada Malang Posco Media, Kamis (13/4) kemarin.
Dari total CJH Kota Batu 144 jamaah, terdiri dari 85 CJH tunda atau yang gagal berangkat tahun 2020 lalu. Sehingga secara otomatis 85 CJH tersebut hanya cukup menambah selisih atau kekurangan Bipih yang baru saja ditetapkan oleh DPR dan Pemerintah dalam hal ini oleh Kemenag. “Untuk persiapan para CJH sebelum berangkat ke Tanah Suci kami bekerja sama dengan Dinkes telah melakukan cek kesehatan beberapa waktu lalu. Dengan pelaksanaan tes kesehatan di Puskesmas Batu,” bebernya.
Saat ini pihaknya telah mengakomodir CJH yang belum memiliki paspor. Para CJH yang belum memiliki paspor akan difasilitasi pembuatan paspor secara kolektif. Sebelumnya ada 169 CJH yang sudah antre untuk berangkat sejak tahun 2020. Namun akibat situasi dan kondisi pendemi pelaksanaan haji harus tertunda dan berangkat pada tahun 2022. Namun dari total 169 CJH yang siap diberangkatkan pada tahun 2022 sebanyak 100 CJH. (eri/udi)
