MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ketenangan warga Desa Gunungronggo, Kecamatan Tajinan menjelang berbuka, mendadak heboh, Kamis (6/4). Kepulan asap membumbung tinggi diketahui berasal dari sebuah rumah yang mengalami kebakaran. Si jago merah melahap kediaman milik Garno, 50, warga setempat.
Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (BPPK) Satpol PP Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto menyebut pihaknya mendapatkan laporan sekitar pukul 16.10. Timnya langsung bergegas menuju lokasi. “Laporan kami terima dari sejumlah tetangga korban yang menyampaikan melalui telepon,” paparnya.
Dalam kejadian itu, kata Sigit, diperkirakan api mulai disadari muncul sekitar pukul 16.05. Petugas pemadam kebakaran (Damkar), menuju ke lokasi sekitar pukul 16.10 dan sampai di tempat pada 16.45. Dikatakan, warga setempat sempat panik saat armada pemadam belum tiba. Mereka berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Barulah kemudian mobil penyemprotan air dikerahkan ke bagian bangunan yang mengalami kobaran hebat. Sedikitnya, ada tiga mobil Damkar Kabupaten Malang yang diterjunkan ke lokasi. Selain armada pemadam, bala bantuan juga didatangkan ambulans. “Kendalanya hanya akses jalan saja, tapi bisa diatasi dan dilakukan pemadaman,” tegas dia.
Usai dilakukan pembasahan untuk memastikan tidak ada sumber api lagi, petugas melakukan identifikasi. Dari penyelidikan TKP dan keterangan saksi, diduga api berasal dari tungku api tempat memasak yang masih menyala dan membara saat ditinggal pemilik rumah. “Api bisa dijinakkan sekitar pukul 17.20,” tutur Sigit.
Beruntung, dari kejadian itu tidak ada korban jiwa. Para penghuni rumah bisa segera menyelamatkan diri seketika api terlihat mulai membesar. Namun, pemilik rumah harus mendera kerugian materi. “Kerugian akibat kebakaran itu, diperkirakan sekitar Rp 75 juta,” tutup dia kepada Malang Posco Media. (tyo/mar)