spot_img
Tuesday, September 17, 2024
spot_img

UB Siapkan 67 Ruangan dan 1.380 Komputer

Berita Lainnya

Berita Terbaru

UTBK SBMPTN

MALANG POSCO MEDIA, MALANG –Universitas Brawijaya (UB) mengadakan pengarahan serta pembekalan terkait teknis pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Rabu pekan lalu. Sebanyak 442 pengawas yang mengikuti kegiatan tersebut.

Diketahui, pelaksanaan UTBK SBMPTN akan dilaksanakan pada 17 Mei mendatang. Sebelum mendaftar, calon peserta UTBK-SBMPTN 2022 harus memiliki akun LTMPT terlebih dahulu.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Heri Prawoto Widodo, S.Sos., M.A.B mengatakan jika mekanisme pelaksanaan UTBK SBMPTN salah satunya adalah peserta tidak boleh membawa handphone.

“Tugas pengawas harus memastikan semua berjalan sesuai prosedur. Pastikan peserta tidak membawa handphone, kamera, alat elektronik atau alat komunikasi lainnya. Tujuannya untuk mengantisipasi adanya kecurangan saat ujian,” jelasnya.

Kemudian, pengawas juga perlu memastikan kelengkapan berkas para peserta. Seperti, kartu tanda peserta UTBK 2022, kartu identitas, serta kelengkapan lain yang dibutuhkan. Bagi peserta yang tidak melengkapi berkas yang ada maka tidak dapat mengikuti ujian.

Dalam kesempatan itu, Koordinator Bidang Komunikasi UPT Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Rizki Trisnadi, S.T menyampaikan tentang tatalaksana penggunaan aplikasi pengawas.

Selain memastikan kelengkapan berkas serta bawaan para peserta. Pengawas juga memastikan nomor urut tempat duduk peserta. Nomor urut peserta berdasarkan tipe ruangan agar tidak terjadi kesalahan dalam pengecekan identitas.

“Pengawas perlu memastikan urutan tempat duduk peserta sesuai dengan tipe ruangan agar tidak salah dalam proses pengecekan,” ungkap Rizki.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh, Direktur Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Dr. Rosihan Asmara, S.E., M.P. Dalam sambutannya, ia berpesan agar pengawas dapat mengikuti prosedur pelaksanaan UTBK secara intensif supaya tidak terjadi kecurangan. “Lakukan tugas sebaik mungkin. Sebagai pengawas tentu harus ketat,” ucapnya.

Sementara itu, UTBK SBMPTN dilaksanakan dengan dua gelombang. Gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 17 sampai 23 Mei 2022. Sedang gelombang kedua dilaksanakan pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022.

Kegiatan juga dilakukan dengan dua shift. Yaitu shift pagi dan siang. Setiap sesinya, UB menyediakan 67 ruangan. Sebanyak 1.380 komputer telah disediakan untuk para peserta UTBK 2022.

Salah satu calon peserta dari SMAN 6 Malang, Alif Abdi Negoro mengatakan bahwa ia yakin untuk mengikuti ujian UTBK SBMPTN. Sudah banyak persiapan yang telah dia lakukan. Mulai dari belajar hingga berdoa.

“Rasanya biasa aja, ya agak sedikit cemas. Tapi optimis aja, lulus atau tidak lulus kita serahkan kepada Tuhan. Yang penting sudah berdoa dan berusaha,” tandasnya. (mda/imm)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img