MALANG POSCO MEDIA – Bigmatch pemegang tahta juara tahun ini bakal tersaji di pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025 yang berlangsung, Minggu (25/8) besok malam. Tuan rumah Persib akan bertemu Arema FC Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung. Duel tim biru, satu juara kompetisi Liga 1 dan tim tamu yang berhasil menjadi pemenang agenda pramusim.
Ya, laga ini memang bisa dibilang duel pemegang trofi juara tahun ini. Persib mengangkat trofil juara Liga 1 pada Mei 2024. Sementara Arema FC juara Piala Presiden 2024 di bulan Agustus.
Meskipun tak bisa disejajarkan, namun dua tim bisa menunjukkan bila mereka adalah tim yang tak patut diremehkan. Persib juara setelah kompetisi panjang dua babak. Sedangkan Arema FC pun tak bisa lagi diremehkan. Terpuruk dan nyaris terdegradasi, 2-3 bulan kemudian, performa Singo Edan luar biasa di Piala Presiden 2024.
Alfarizi dkk harus membawa aura juara pramusim di kompetisi Liga 1. Hal itu diyakini bisa segera membawa anak asuh Joel Cornelli ini meraih kemenangan pertama di musim ini.
“Jangan lupakan, dalam delapan pertandingan (uji coba dam pramusim), kami hanya sekali kalah,” tegas Pelatih Arema FC Joel Cornelli.
Kekalahan dari Borneo FC sebelumnya, dipastikan membuat Arema FC evaluasi titik lemah mereka. Sehingga, lawan Persib celah tersebut tak dimanfaatkan lawan dan peluang mendapatkan kemenangan terbuka.
Menurut Joel, timnya ingin sesegera mungkin mencatatkan kemenangan di awal musim. Tekad pemain pun sama, meninggalkan hasil buruk di musim lalu dan lebih baik di musim ini.
Untuk laga melawan Persib, Arema FC juga memaksimalkan waktu latihan di Malang. Meskipun sejumlah pemain cedera, tim yang didukung Aremania ini mencari solusinya. Misalnya lini tengah, yang bisa jadi memaksakan Julian Guevara untuk bermain. Atau memasang Pablo sebagai stoper di tengah absennya Choi Bo-kyung dan Syaeful Anwar.
Dia menuturkan, untuk laga melawan Persib, timnya juga sudah memperkuat taktikal dan chemistry antar pemain. Diyakini, kekompakan bisa meredam eksploitas pemain Persib.
“Kami ingin menunjukkan performa yang lebih baik dengan taktik yang matang,” jelasnya.
Sementara itu, terkait Maung Bandung Joel menilai bila calon lawan memiliki lini serang yang tajam. Itu dibuktikan dari enam gol yang sudah mereka cetak dari dua pertandingan.
”Performa mereka sedang bagus-bagusnya. Kami tahu itu,” imbuh Joel.
Arema FC sendiri tak mau kalah mental bermain di markas Persib. Sekalipun bakal bermain di hadapan pendukung tuan rumah.
“Yang penting jangan sampai tidak percaya diri atau kalah mental. Semua peluangnya tetap sama,” tutur Asisten Pelatih Arema FC Kuncoro.
Belum lagi, musim lalu pun ketika Arema FC berada di zona degradasi, mereka berhasil menahan imbang Persib di Bandung (2-2), setelah bermain imbang pula (3-3) di pertemuan pertama. Selain itu, di kompetisi ini Persib juga bukan tim yang sempurna. Di pekan kedua lalu, Ciro Alves dkk hanya bermain imbang 2-2 lawan Dewa United. Hasil satu poin yang juga diraih Alfarizi dkk di pekan pertama. (ley/van)