MALANG POSCO MEDIA, BATU – Awal tahun 2024 menjadi awal dari pertumbuhan perekonomian di Indonesia, tak terkecuali di Kota Batu. Salah satu bisnis yang diprediksi akan melejit adalah sektor UMKM.
“Kalau bisnis untuk di Kota Batu ini UMKM. Tinggal supporting dari pemerintah saja bagaimana untuk membackup UMKM ini agar bisa tumbuh dan lebih maju lagi. Karena sejauh ini permasalahan yang banyak ditemui di sektor UMKM yang terletak pada pemasaran dan minimnya peran pemerintahan,” terang Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kota Batu H. Endro Wahyu Wijoyono, S.Kom., kepada Malang Posco Media, Rabu (3/1) kemarin.
Menurutnya, UMKM kurang bisa berkembang salah satunya disebabkan oleh peran dari pemerintah yang kurang maksimal. Ia mencontohkan seharusnya pemerintah bisa membuatkan perda ataupun Perwali yang berkaitan dengan UMKM.
“Penyaluran hasil UMKM yang kurang maksimal itu menjadi hambatan. Harusnya bisa dipasarkan ke hotel, warung-warung maupun resto. Ini semua dapat dilaksanakan jika ada peran pemerintahan di dalamnya, khususnya Disperindag. Sehingga kolaborasi itu penting,” ujarnya.
Tahun 2024 dimana lebih dikenal sebagai tahun politik menurut Abah Endro, sapaan akrabnya, tidak akan memberikan pengaruh dalam perkembangan sektor bisnis khususnya UMKM tersebut. Permasalahan yang seharusnya dipertimbangkan lebih mengarah pada kreativitas dari para pelaku UMKM yang senantiasa harus ditingkatkan.
“Turunan dari produk utama itu yang harus diperhatikan dan terus dikembangkan. Misal apel saat ini sudah dikembangkan menjadi keripik, coba di gali lagi ide-ide pengembangan lainnya. Sehingga hasilnya lebih beragam dan konsumen itu tidak bosan dengan apa yang dihasilkan,” jelasnya.
Sementara dari sisi SDM, menurutnya Kota Batu memiliki SDM yang bagus. Namun lagi-lagi bimbingan yang dilakukan oleh pemangku kebijakan harus tetap dilakukan. Sementara untuk anak-anak muda juga harus diarahkan dan dibimbing.
“Generasi muda kita sebenarnya berkualitas, tapi perlu pengarahan. Batu ini selain sebagai kota wisata, juga dikenal dengan hasil pertaniannya. Bagaimana anak-anak muda kita ini bisa dekat dengan pertanian modern, itu butuh pengarahan. Banyak di luar sana petani-petani muda yang sukses. Ini perlu dikembangkan juga,” ucapnya.
Pascapandemi, menurutnya menjadi momen yang tepat untuk mulai membangkitkan kembali sektor perekonomian yang ada di Kota Batu. Baik melalui bisnis-bisnis yang dikembangkan maupun melalui sektor pariwisata yang sudah ada. (adm/ley)
