MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Fakta cukup menarik tergambar dalam perekonomian di Kota Malang. Dari puluhan ribu UMKM yang ada di Kota Malang, sebagian besar pelakunya adalah kalangan perempuan. Bahkan, angkanya mencapai 90 persen.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang Eko Sri Yuliadi kepada Malang Posco Media, kemarin. Hal ini membuktikan, perempuan juga memegang peran penting terhadap perekonomian.
“Setelah saya melakukan pendataan dari 80 ribu UMKM di Kota Malang, sudah terverifikasi sekitar 21 ribu UMKM, itu didominasi oleh para perempuan dan ibu rumah tangga. Artinya ibu- ibu ini sudah memahami dan mengerti bagaimana cara mempertahankan ketahanan ekonomi bagi keluarganya,” ungkap Eko, kemarin.
Menurut Eko, fakta ini cukup menggembirakan. Sebab, tiap anggota keluarga berpotensi bisa aktif melakukan kegiatan ekonomi. Hal ini merupakan salah satu hal yang diharapkan oleh pemerintah.
“Misalnya jual kuliner, bapaknya menerima pesanan lewat digital, anaknya yang mengantar, satu keluarga jadi aktif. Inilah yang diharapkan pemerintah, aktif melakukan perekonomian,” sebutnya.
Dikatakan Eko, UMKM yang digeluti para perempuan ini kebanyakan memang dari sektor kuliner, kriya, konveksi atau jahit. Eko menyebut, kebanyakan dari mereka yang telah terverifikasi, juga telah mendapatkan pembinaan dari pemerintah.
“Yang perlu ditingkatkan adalah kesadaran masyarakat, bahwa mereka harus aktif inovatif terhadap perkembangan zaman. Perempuan juga harus tahu bagaimana mendapatkan pendapatan keluarga, disamping suaminya mendapatkan hasil dari pekerjaan,” tutupnya. (ian/aim)
