MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pecinta martabak wajib coba yang satu ini! Martabak Mie Madura Bunayah, yang berada di Pasar Oro-Oro Dowo, menawarkan sensasi unik martabak berisi mie dengan berbagai topping menggoda. Tak heran, selama musim libur Lebaran pekan lalu, kedai ini bisa menjual hingga 400 biji martabak per hari.
“Banyak yang suka karena teksturnya krispi tapi tetap lembut di dalam. Dan rasanya tetap enak meskipun sudah dingin. Apalagi variannya juga banyak, nggak cuma original,” ujar Bunayah, sang pemilik, saat ditemui Malang Posco Media, Senin (7/4) kemarin.
Tak hanya varian original, Martabak Mie Madura Bunayah juga hadir dengan isian mie ayam, mie usus, dan yang paling favorit, mie rempelo ati. Paduan cita rasa khas Madura dengan isian mie berbumbu ini membuat martabak Bunayah digemari semua kalangan—baik anak muda maupun orang tua.
Dari segi harga, tak perlu khawatir. Martabak Mie Original yang berisi mie dan daun bawang dibanderol hanya Rp 10 ribu untuk 3 biji. Sementara untuk varian isian seperti ayam, usus, atau rempelo ati, cukup Rp4.000 per biji saja.
“Kebanyakan pelanggan suka yang isi rempelo ati dan ayam. Semua adonan saya siapkan di rumah, lalu diisi dan digoreng langsung di sini, jadi masih hangat dan kres saat disantap,” jelas Bunayah, yang sudah berjualan di Pasar Oro-Oro Dowo sejak era 1990-an.
Kedai Martabak Mie Madura Bunayah buka setiap hari, mulai pukul 06.30 WIB hingga sekitar pukul 11.00 WIB—atau sampai dagangan ludes. Jangan sampai kehabisan. (ica/aim)
