.
Thursday, December 12, 2024

UMM – Eurojob Jerman; Jajaki Peluang Mahasiswa Kerja di Eropa

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menjajaki kerja sama dengan Eurojob Jerman dalam aspek SDM yang disiapkan untuk berkarya di Jerman. Pertemuan kedua pihak dilaksanakan Kamis (11/7) lalu, di kampus UMM.

CEO Eurojob Jerman, Mr. Marco Kunert menjelaskan salah satu tantangan terbesar SDM Indonesia untuk bekerja di Jerman adalah kendala bahasa. Padahal persyaratan bahasa menjadi kunci agar bisa diterima di berbagai sektor. Misalnya saja calon pekerja harus memiliki level A2 untuk berkarya di bidang tataboga, perhotelan, dan lainnya.

“Jerman sangat terbuka dengan peluang-peluang pekerjaan bagi SDM negara lain. Banyak bidang yang masih memerlukan pegawai ahli seperti perawat, chef, pekerja kelistrikan, mekanik di pabrik-pabrik besar seperti BMW, fisioterapis dan lain sebagainya,” katanya menjelaskan.

Untuk bekerja di Jerman, seseorang paling tidak sudah memiliki sertifikat bahasa dan bukti pengalaman kerja atau pelatihan di bidang tertentu selama dua tahun. Maka, kerja sama dengan pendidikan tinggi Indonesia tentu akan memberikan proses yang lebih lancar dan mudah. Utamanya dalam mempersiapkan SDM-SDM yang benar-benar bagus dan bisa langsung bekerja di Jerman tanpa banyak halangan.

Di sisi lain, Rektor UMM Prof. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si menjelaskan bahwa bahasa memang jadi halangan. Selama ini, UMM sudah memiliki language center yang mengajarkan bahasa-bahasa asing. Seperti bahasa Inggris, Belanda, Jerman, Arab hingga Prancis. Sehingga, hal ini akan memudahkan jika nanti ada kerja sama untuk persiapan terkait bahasa bagi SDM yang akan bekerja di luar negeri, termasuk Jerman.

“Nanti bisa berkolaborasi dengan Fakultas Vokasi UMM dan mengembangkan program-program. Misalnya saja dengan melaksanakan workshop-workshop penunjang dan pelatihan. Seperti di bidang mekanik, operator, dan lain sebagainya. Jadi ada program jangka pendek yang bisa langsung dieksekusi,” katanya.

Selain itu, berbagai peluang pekerjaan di Jerman juga bisa diisi oleh para SDM yang lulus dari UMM. Apalagi dengan luasnya jurusan dan berbagai inovasi yang dimiliki Kampus Putih. Contohnya di bidang fisioterapis. UMM memiliki jurusan dan pendidikan profesi fisioterapis, sehingga secara keilmuan dan praktik telah mumpuni. “Kemudian bisa dibekali juga dengan bahasa Jerman untuk memudahkan proses komunikasi di sana,” pungkasnya. (imm/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img