Malang Posco Media – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang (UM) menggelar kegiatan pengabdian berupa bertanam sayuran melalui sistem hidroponik sebagai alternatif solusi ketahanan pangan perkotaan dan penataan lingkungan masyarakat kota.
Ketersediaan lahan yang kian sempit khususnya di perkotaan membuat tim pengabdian UM yang diketuai oleh Prof. Ir. Arif Nur Afandi, S.T., M.T., MIAEng, MIEEE, Ph.D. mencoba memberikan sebuah gagasan inovasi yang dapat terapkan oleh masyarakat kota yakni konsep urban farming.
“Sistem pertanian hidroponik menjadi alternatif solusi yang dapat dikembangkan oleh masyarakat kota yang mempunyai banyak manfaat sosial ekonomi dan keindahan lingkungan dengan program urban farming,” ujarnya dalam peresmian kegiatan pengabdian.
Kegiatan ini dilaksakan di RT. 01 RW. 05 Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kota malang. Dilahan kosong di sudut kampung disulap menjadi area urban farming dengan budidaya tanaman hidroponik yang ditanami sayuran seperti bayam, slada, kangkung serta sawi. Tanaman tersebut merupahan hasil pelatihan ibu-ibu PKK yang dilakukan oleh tim pengabdian.
“Betul, kami dari tim pengabdian telah memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK dan memberikan pelatihan kepada bapak-bapak untuk bisa membuat sistem hidroponik, tujuannya masyarakat disini nantinya bisa mengembangkan secara mandiri,” ungkap Arif Nur Affandi yang juga menjabat wakil dekan 2 FT UM.
Tak hanya itu, Sistem Hidroponik ternyata dilengkapi dengan solar cell sebagai sumber energi listrik ramah lingkungan untuk mengoperasikan pompa air agar sistem hidroponik bekerja secara baik. Hal ini menjadi inovasi tersendiri dapam penerapan teknologi tepat guna dan menyalurkan IPTEK kepada masyarakat.
Anggota pengabdian Arie Muazib mengungkapkan sistem hidroponik ini dilengkapi dengan solarcell untuk mengoperasikan pompanya, agar air bisa bersirkulasi terus menerus di pipa tanam. “Kenapa kami memasang solarcel, agar masyarakat tidak terbebani penggunaan listrik dirumahnya,” ujarnya.
Sementara itu Ketua RT 01 mengungkapkan rasa bahagianya bahwa progam seperti ini bisa dilaksanakan di lingkungannya. “Kami atas nama warga RT 01 RW 05 Kelurahan Sumbersari sangat Bahagia dan mengucapkan terimakasih kepada tim pengabdian UM bisa melaksanakan kegiatan ini. Hal ini akan menjadi nostalgia bagi masyarakat untuk menaman dan bercocok tanam yang mungkin dulu pernah dilakukan dan sekarang sudah tidak pernah dilakukan,” pungkasnya.(ira/nda)
