MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Meriahnya peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia membawa berkah tersendiri bagi pelaku usaha persewaan kostum di Kota Malang. Tingginya kebutuhan warga untuk lomba, karnaval, hingga upacara membuat permintaan penyewaan baju adat dan kostum karnaval melonjak tajam.
Salah satunya dirasakan Galeri Sevie di Jalan Sawojajar Gang XI, Kecamatan Kedungkandang. Sejak pertengahan Juli, galeri milik Selfi Helmia itu ramai didatangi pelanggan.
“Pertengahan Juli itu pelanggan sudah mulai booking. Puncaknya satu minggu sebelum tanggal 17 Agustus. Dan diperkirakan permintaan masih berlanjut sampai September karena banyak karnaval digelar setelah tanggal 17,” ujar Selfi kepada Malang Posco Media, Senin (18/8) kemarin.
Dalam sehari, lebih dari 15 penyewa datang, masing-masing bisa menyewa lebih dari satu baju. Jumlah itu naik hampir dua kali lipat dibanding hari biasa yang hanya 6–10 penyewa. Menariknya, pelanggan tidak hanya berasal dari Kota Malang, tetapi juga dari Tumpang, Kabupaten Malang, hingga Kota Batu.
“Adapun baju adat Jawa menjadi yang paling laris. Seperti kebaya, basofi, dan lurik paling banyak dicari. Selain simpel, juga nyaman dipakai untuk kegiatan resmi,” jelasnya.
Harga sewa kostum di Galeri Sevie dibanderol mulai Rp100 ribu hingga Rp500 ribu, bergantung jenis dan kelengkapan aksesoris. Baju adat Bali, Padang, dan Palembang masuk kategori premium karena pernak-perniknya lebih banyak.
Selain baju adat, kostum karnaval bertema tokoh pewayangan juga diminati, seperti Gatotkaca, Srikandi, Arjuna, hingga Punakawan. Bahkan tersedia kostum maskot berbahan daur ulang dengan harga sewa Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu.
Selfi berharap tren ini terus berlanjut, sekaligus membantu pelestarian budaya. “Selain memenuhi kebutuhan pelanggan, kami senang bisa ikut andil melestarikan pakaian adat dan kostum tradisional melalui momen Agustusan,” tandasnya.
Ida, salah satu pelanggan asal Kelurahan Sawojajar, mengaku sangat terbantu dengan adanya jasa sewa kostum ini.
“Kemarin saya sewa baju adat basofi untuk anak sekolah. Lebih enak sewa daripada beli, karena kalau beli takut tidak terpakai lagi. Setiap tahun saya ke sini, baik saat Agustusan maupun Hari Kartini,” ungkapnya. (rex/aim)
