Malang Posco Media – Tiga taikonaut dari misi berawak Shenzhou-16 milik China tampil di depan publik untuk pertama kalinya di Beijing pada Jumat (19/1).Persis 80 hari setelah mereka kembali dari luar angkasa.
Wahana antariksa Shenzhou-16 diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan pada 30 Mei 2023, membawa tiga awak: Jing Haipeng, Zhu Yangzhu, dan Gui Haichao.
Mereka tinggal di orbit selama 154 hari dan melakukan satu aktivitas di luar wahana antariksa (EVA) serta menyampaikan kuliah langsung keempat dari stasiun luar angkasa Tiangong.
Dengan mengenakan empat lencana kehormatan dari penerbangan luar angkasanya yang sukses di dadanya, komandan Jing mengatakan bahwa krunya, untuk pertama kalinya, terdiri dari trio taikonaut yang beragam dengan berbagai latar belakang karier yang berbeda, termasuk pilot pesawat, insinyur penerbangan, dan spesialis muatan.
“Para profesional menangani urusan profesional,” kata pilot senior ini, seraya menambahkan bahwa pembagian kerja sudah jelas, masing-masing bertanggung jawab atas tugas-tugas tertentu.
Misi Shenzhou-16 menandai perjalanan keempat Jing ke luar angkasa, membuatnya menjadi taikonaut yang paling berpengalaman.
Insinyur penerbangan Zhu bertanggung jawab atas pemeliharaan dan perbaikan platform stasiun luar angkasa.
Dia mengatakan bahwa tantangan terbesarnya adalah memastikan “tidak ada kesalahan dalam operasional sehari-hari” selama misi lima bulan tersebut.
“Kami berhasil menyelesaikan misi dan memastikan operasi stasiun luar angkasa yang aman, stabil, efisien, dan berjangka panjang,” kata Zhu kepada media.
Spesialis muatan, Gui, adalah taikonaut sipil pertama yang terbang di luar angkasa.
“Memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam banyak proyek penelitian mutakhir di luar angkasa adalah pengalaman yang luar biasa, dan saya sangat bangga akan hal itu,” kata Gui berbagi perasaannya.
Profesor berkacamata ini mengatakan bahwa dirinya akan menggabungkan pencapaian yang diperoleh selama misi luar angkasa ke dalam upaya penelitian ilmiahnya di masa depan, pengajaran di kelas, dan pengembangan bakat.
Ketiga kru wahana antariksa itu dalam keadaan sehat. Setelah menjalani karantina medis dan perawatan pemulihan, mereka akan menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum kembali berlatih secara normal. (ntr/nug)