spot_img
Friday, February 7, 2025
spot_img

Musrenbang Kecamatan Sukun

Usulkan 1.399 Program Pembangunan Tahun 2026

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Musrenbang tingkat kecamatan di Kota Malang resmi berakhir dengan ditutup Musrenbang Kecamatan Sukun yang digelar di Aula Kantor Kecamatan Sukun, Rabu (5/2) kemarin. Di Kecamatan Sukun, usulan program pembangunan yang berhasil masuk SIPD per 3 Februari mencapai 1.399 usulan masyarakat.

Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso yang mengikuti kegiatan Musrenbang Sukun ini mengaku terkesan dengan usulan yang sudah didapatkan ini. Sebab, masyarakat di Kecamatan Sukun sudah bisa memilah dan menentukan usulan mana yang merupakan kepentingan masyarakat umum

Malang Posco Media
APRESIASI: Sekda Erik merasa terkesan dengan masyarakat Kecamatan Sukun yang begitu aspiratif dan punya kemauan luar biasa. MPM-WIDYA

“Masyarakat di Sukun ini punya aspirasi dan kemauan luar biasa untuk pembangunan di wilayahnya. Prioritas pembangunan yang tertangkap misalnya infrastruktur, pendidikan, kesehatan, UMKM, lapangan kerja, hingga pengelolaan hidup juga tidak boleh ketinggalan. Saya yakin warga Sukun sangat matang, berpengalaman dan punya komitmen tinggi,” tegas Erik.

Dalam kesempatan itu, Erik juga menyinggung usulan-usulan yang nantinya diakomodir pada 2026 itu tentunya bakal berdering dengan program prioritas pemerintah pusat, yang saat ini berorientasi pada pembangunan manusia atau SDM-nya. Seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dan banyak lagi lainnya.

Malang Posco Media
SEMANGAT: Camat Sukun I.K Widi E. Wirawan bawakan jalannya Musrenbang dengan penuh semangat dan energik. MPM-WIDYA

Yang tidak kalah penting, salah satu konsen utama Presiden RI, juga adalah menekankan pentingnya efisiensi anggaran dalam pelaksanaan program pembangunan. Dengan begitu, nantinya akan ada penyesuaian yang perlu dilakukan agar program pembangunan ini selaras dengan program pembangunan nasional.

“Ada arah pembangunan yang perlu menyesuaikan, dimana di sektor tertentu sudah diminta menyesuaikan. Jadi nantinya akan ada kebiasaan sebelumnya yang perlu disesuaikan, untuk ke depan bisa efektif efisien dan tepat sasaran,” tutur Erik.

Malang Posco Media
5. BERITA ACARA: Sekda Erik dan Kepala Bappeda Kota Malang Dwi Rahayu tunjukkan berita acara kesepakatan yang telah ditandatangani seluruh peserta Musrenbang. MPM-WIDYA

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Malang Dwi Rahayu menambahkan, pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Sukun ini merupakan kecamatan terakhir untuk selanjutnya dilaksanakan Musrenbang tingkat kota. Meski demikian, untuk jadwal pastinya, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut.

“Untuk musrenbang tingkat kota, perkiraan mulai akhir Maret. Tapi kami juga menunggu jadwal, mungkin minggu terakhir bulan Maret dan ini menyesuaikan provinsi. Karena musrenbang kota ini harus disetujui oleh provinsi,” tutup dia. (ian/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img