Mobil klasik VW hadir mengelilingi Kayutangan Heritage.(MPM-ABI)
MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Wisatawan yang datang ke Kota Malang kini punya opsi yang berbeda untuk menikmati wisata Kayutangan Heritage. Yakni dengan trip perkotaan mengelilingi Kayutangan Heritage dan pusat kota dengan menaiki mobil klasik VW (Volkswagen). Konsep wisata itu resmi diluncurkan ketika event bertajuk Camphoria!, Minggu (25/6) malam kemarin yang merupakan kolaborasi dari Alea Team dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Campervan Malang
Tata Cita Aldila Humas Alea Tim, Praktikan Prodi Ilmu Komunikasi UMM menjelaskan, trip perkotaan di Kayutangan Heritage ini merupakan realisasi dari mata kuliah Manajemen Event Public Relation di bawah bimbingan dosen pengampu Jamroji S.Sos, M.Comms yang berbobot 5 SKS. Ini merupakan inovasi baru karena menghadirkan trip wisata dengan latar keramaian kota.
“Kita buka trip yang latarnya di keramaian, hiruk pikuk perkotaan dengan harga yang jauh lebih murah. Kita launching short trip dengan durasi 30 sampai 35 menit mengelilingi Kayutangan. Setelah itu kita juga berhenti di dua spot foto untuk customer, disitu selama trip ada fotografer yang akan nge-‘shoot’ fotonya,” jelas Tata ditemui Malang Posco Media.
Sebelumnya, pihaknya telah melakukan ‘tes ombak’ atau uji coba beberapa hari. Dari situ diketahui wisatawan yang sangat meminati wisata trip perkotaan ini berasal dari berbagai daerah. Terutama bagi pelancong yang hanya memiliki waktu singkat namun menginginkan momen yang berkesan.
“Unit VW ini heritage dan klasik banget. Kita riset dan itu cocok banget dengan Kayutangan. Untuk foto pun kita sudah riset ada golden momennya. Yaitu di jam 5 dan jam setengah 9 malam. Kalau sore, bangunan lebih terlihat jelas dan indah. Kalau malam, lampu klasik sebagai latar fotonya,” beber Tata.
Wisata trip perkotaan ini memberikan konsep ‘quality time’ yang tidak private pada umumnya dan berada di ruang publik. Sehingga terbangun keintiman, kehangatan bagi wisatawan atau keluarga maupun pasangan yang menikmati trip tersebut.
Owner Campervan Malang Radius Eko menambahkan, jenis unit VW yang disediakan yakni VW Safari yang bisa memuat sebanyak 4 orang. Rute tripnya mulai dari Kayutangan, Jalan Ijen, Stasiun Malang Kota Baru, Balai Kota Malang dan berakhir di Toko Oen Kayutangan.
“Ini opsi baru karena yang kami jual awalnya trip piknik ke area bernuansa alam. Di Kayutangan ini terobosan baru, mudah mudahan di terima oleh masyarakat luas bahwa di Kayutangan Heritage ada opsi menikmati wisata dengan cara lain yaitu dengan naik mobil VW Safari,” sebut Eko, panggilannya.
Paket wisata trip perkotaan ini hanya disediakan pada akhir pekan saja, yakni pada Sabtu dan Minggu. Harga paket yang disediakan yakni Rp 450 ribu sudah termasuk foto dokumentasi profesional.
“Di Kayutangan ini bagus karena ada keunikan. Lalu Pemkot Malang juga lagi genjot kunjungan ke Kayutangan. Kita ikut ‘nyengkuyung’. Supaya ada warna lain, tidak monoton pakai odong odong atau kereta naga,” tegas Eko.
Dalam event Camphoria! kemarin, juga diadakan mini bazar yang menyajikan beragam jajanan jadul. Uniknya transaksi jual beli di tiap bazar menggunakan koin kreweng, sehingga nuansa heritage makin kental. Apalagi juga ada iringan musik tradisional.
Dalam event kemarin itu juga terdapat ‘Soesoer Kampoeng’ yakni berkeliling menyusuri perkampungan Kayutangan Heritage. Tamu undangan dan wisatawan didampingi oleh tour guide sehingga tiap spot yang dilewati menjadi makin berkesan. (ian/jon)
