MALANG POSCO MEDIA– Warga Kecamatan Klojen menggunakan kesempatan sebaik-baiknya saat berdialog dengan Wakil Ketua III DPRD Kota Malang Rimzah, S.IP saat Serap Aspirasi Anggota DPRD Kota Malang dalam rangka reses, Kamis (12/6) malam di Perum Ijen Nirwana.
Aspirasi yang muncul salah satunya disampaikan warga RW 5 Kelurahan Kiduldalem. Mereka meminta agar Pemkot Malang memperhatikan keberlangsungan salah satu destinasi wisata kampung tematik, yakni Kampung Biru Arema.
Rimzah mengatakan warga menginginkan pengecatan ulang Kampung Biru. Dikarenakan saat ini kondisinya cat sudah memudar dan usang.
“Kami memang sudah perhatikan bahwa Kampung Biru butuh dicat ulang dan dipoles lagi. Karena ini salah satu destinasi wisata di Kota Malang. Nanti pasti akan kami sampaikan kepada dinas terkait agar menjadi perhatian,” tegas Rimzah saat dialog dengan warga dari dapilnya Klojen .
Dalam serap aspirasi ini, warga meminta lebih banyak diadakan program-program beasiswa. Khususnya bagi warga di Kelurahan Bareng. Warga meminta pula agar beasiswa, khususnya untuk membantu anak-anak yang ingin melanjutkan kuliah diperbanyak.
Rimzah yang merupakan politisi Gerindra ini menegaskan alokasi anggaran Pendidikan di Kota Malang adalah yang terbesar. Maka program-program beasiswa juga menjadi yang utama untuk dijalankan. Ia meminta warga memanfaatkan program tersebut.
Dalam serap aspirasi ini hadir pula Wahyu Hidayat, mantan Pj Wali Kota Malang yang menjadi Wali Kota Malang terpilih. Wahyu juga memaparkan program-program unggulan yang akan dilakukannya pada 2025 mendatang. Perlu diketahui Wahyu bersama Ali Muthohirin menjadi kontestan Pilwali Kota Malang 2024 dengan perolehan suara terbanyak.
Rimzah menambahkan permasalahan klasik Kota Malang lainnya seperti banjir, kemacetan dan sosial lainnya akan dikawal DPRD Kota Malang bersama Pemkot Malang dengan maksimal.
“Yang jelas aspirasi-aspirasi ini menjadi perhatian. Dengan pimpinan daerah yang baru nanti tentu akan bersama kami kawal apa yang menjadi permintaan dan aspirasi warga. Khususnya warga Klojen,” pungkas Rimzah. (ica/van)
