Malang Posco Media, Malang – Pengendara yang melintasi jembatan di Jalan Soekarno Hatta (Soehat) Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang heboh, Jumat sore kemarin. Hal ini disebabkan adanya seorang laki-laki melakukan bunuh diri dengan melompat dari jembatan Soehat ke aliran sungai Berantas.
‘’Saat itu ada perempuan datang ke pos lalu lintas Universitas Brawijaya melapor bila ada seorang pria melompat ke aliran sungai Berantas yang berada di bawah jembatan Jalan Soekarno Hatta,’’ terang Kapolsek Lowokwaru, AKP Anton Widodo di lokasi.
Petugas kepolisian kemudian melakukan koordinasi bersama tim SAR gabungan Kota Malang untuk mencari.Awalnya, petugas gabungan belum mengetahui identitas pria yang melakukan bunuh diri itu. Petugas hanya menemukan percikan darah di pagar pembatas jembatan dan satu buah kater.Pagar pembatas jembatan pun kemudian segera dipasangi garis polisi.
Setelah dilakukan pencarian secara intensif, sekitar pukul 16.20, pria yang melompat tersebut berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Warga sekitar, Didik, 40, yang ikut serta menemukan korban mengatakan, korban ditemukan di dasar aliran sungai sebelah timur jembatan.
‘’Warga ikut mencari secara manual. Kemudian ditemukan tubuh korban berada di dasar aliran sungai sebelah timur jembatan,’’ ungkapnya kepada Malang Posco Media.
Korban kemudian dievakuasi menuju RS Saiful Anwar Kota Malang. Korban yang akhirnya diketahui bernama Tito Johani Subaktiar, 18, warga RT/RW 01 Desa Banjarsari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang itu ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi dia melompat. Setelah terungkap identitas korban, Kapolsek Lowokwaru, AKP Anton Widodo melanjutkan, ternyata korban sempat mencoba bunuh diri tahun lalu. Namun, berhasil dicegah oleh warga dan anggota Polsek Lowokwaru.
‘’Dia adalah orang yang sama mencoba lompat bunuh diri tahun lalu. Namun, kami belum tahu motifnya apa, karena keluarganya belum kami periksa, masih berduka,’’ ungkapnya. (den/nug)
