Malang Posco Media, Malang – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Malang. Sabtu kemarin (17/6) sekitar pukul 11:30, pemotor Honda Supra X 125, N 6364 HP, Januar Iskandar, 64, warga Perumahan Griya Permata Alam, Ngijo, Karangploso meninggal di lokasi akibat terlindas bus wisata arah Kota Batu.
Lakalantas itu tepatnya terjadi di Jalan Raya Gembrung Desa Tunjungtirto, Kecamatan Singosari, dekat ITN Malang kampus II.
Informasi yang dihimpun Malang Posco Media, korban, Januar berkendara dari arah timur ke barat hendak menjemput anaknya di Pakis.
Saat hendak menyalip bus wisata dari sebelah kanan, diduga kurang terlalu memberi jarak sehingga terjadi tabrak samping dengan bus hingga jatuh dan meninggal di lokasi. Saat kejadian, Januar bergoncengan dengan anaknya yang lain, M. Fairus Zaki Iskandar, 10. Fairus tidak mengalami luka cukup serius.
“Kakak ipar saya mau menjemput putra bungsunya di Pakis. Di sana ada rumah juga. Tapi, mau dibawa pulang ke rumah tinggalnya di Griya Permata Alam. Almarhum meninggal di lokasi kejadian. Saya lihat kaki sebelah kiri robek mengeluarkan darah karena terlindas bus. Dan kemungkinan kepala terbentur dengan aspal setelah jatuh,” ungkap Yuda, 60, keluarga korban yang datang ke Mako Satlantas Polres Malang.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Iptu Sunarko Rusbiyanto membenarkan, bila dua kendaraan melaju searah dengan kecepatan sedang. Dijelaskannya, Narko, pemotor kurang dapat menjaga jarak saat mendahului bus wisata. Sehingga, terjadi tabrak samping yang berakibat pemotor meninggal dunia di TKP.
“Pemotor meninggal di lokasi. Sedangkan, yang dibonceng mengalami luka lecet. Tidak dilakukan perawatan,” jelasnya. (den/jon)
