Malang Posco Media – Taufik Junaidi, 30, warga Dusun Sindurejo, Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang ditemukan tewas di Sungai Brantas, Tulungagung, Minggu (27/2). Ia hilang sejak Jumat (25/2) sore.
Taufik, sapaannya diketahui nekat lompat ke sungai saat dibawa berobat keluarganya karena depresi di Blitar. Jenazahnya pun dievakuasi petugas dan relawan.
Informasi yang didapat, Tunani, kakak korban mengatakan saat itu membawa Taufik ke padepokan Nur Dzat, di Desa Rejowilangun, Kademangan, Blitar. Tiba di sana, ternyata padepokan tutup.
Saat itulah, tiba – tiba Taufik lari menuju sungai Brantas sambil berteriak akan bunuh diri. Ia langsung menceburkan dirinya ke dalam sungai. Melihat hal ini, Tunani berusaha mengejar.
Namun terlambat. Taufik sudah hilang ditelan air sungai. “Saya lalu lapor ke Polsek Kademangan,” kata Tunani. Dibantu warga, pencarian dilakukan hingga malam hari.
Kapolsek Kademangan AKP Tamim Anwar membenarkan adanya laporan diduga orang bunuh diri dengan cara menyeburkan diri ke sungai Brantas. Ia tidak membantah bahwa korban juga memiliki kelainan jiwa. (mar)
