MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Waspada kerusakan jembatan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Satlantas Polresta Malang Kota (Makota) bersama Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang dan Tim Ahli Bangunan Gedung Universitas Brawijaya (UB) melakukan pengecekan kondisi jembatan umum di Kota Malang. Kegiatan ini akan dilakukan secara berkala dan dimulai sejak Rabu (13/4) kemarin.
Jembatan yang menjadi sasaran pengecekan merupakan jembatan yang kerap dilintasi kendaraan. Baik kendaraan penumpang pribadi dan umum, atau kendaraan muatan. Ini berkaca dari Jembatan Lembah Dieng Kecamatan Sukun yang ambrol beberapa waktu lalu.
Ketua Tim Ahli Bangunan Gedung Universitas Brawijaya Sugeng Prayitno Budio mengatakan kegiatan ini untuk melakukan pengecekan dan evaluasi kondisi jembatan. Beberapa jembatan yang menjadi sasaran yakni, Jembatan Jalan Jaksa Agung Suprapto (Jembatan Celaket), Jembatan Jalan Kahuripan, Jembatan Jalan Majapahit, Jembatan Brantas Jalan Gatot Subroto, Jembatan Jalan Soekarno Hatta, Jembatan Tunggulmas, dan Jembatan Jalan Muharto.
“Kami disini mendapat mandat untuk mendampingi Polresta Malang Kota, dalam rangka mengevaluasi jembatan-jembatan yang ada di Kota Malang,” ujarnya.
Dari pengamatan visual, secara garis besar semua jembatan tersebut tergolong aman.
“Namun, kami juga menemukan ada beberapa kerusakan di beberapa jembatan. Seperti di Jembatan Celaket itu, plengsengannya mulai tergerus. Lalu di Jembatan Jalan Kahuripan di samping plengsengannya tergerus, balok jembatannya juga sudah terkena korosi,” terangnya.
Sementara itu catatan lain juga diberikan untuk Jembatan Jalan Majapahit yang pondasinya (tiang pancang) sudah mulai tergerus.
“Tetapi, jembatan-jembatan tersebut relatif masih mampu menerima beban berat,” imbuhnya.
Temuan ini nantinya akan dievaluasi secara detail. Untuk melakukan kajian yang lebih detail, diperlukan uji forensik. Dari situlah, nanti kebijakan akan diambil. Apakah dibongkar atau dijadikan baru, ataukah diperbaiki dan lain sebagainya,” tandasnya.
Kasubnit 2 Kamsel Satlantas Polresta Malang Kota Ipda Eko Prasetyo menjelaskan, selain mengantisipasi kerusakan, kegiatan ini dalam rangka persiapan menjelang Operasi Ketupat Semeru 2022.
“Selain jembatan kami juga mengecek kondisi jalan di Kota Malang. Untuk jalan yang berlubang, telah kita tandai. Lalu, kita koordinasi dengan DPUPRPKP Kota Malang untuk melakukan penambalan. Agar tidak membahayakan pengguna jalan yang melintas,” pungkasnya. (rex/jon)