Pengalaman organisasi dan kerja membentuk kematangan seorang. Itulah yang dirasakan oleh Rendyta Witrayani Setyawan dalam meniti karirnya sebagai Kades termuda di Kabupaten Malang.
Tentu karir yang Ia raih saat ini tidak lepas dari pengalaman organisasi dan kerja yang dilakoninya sebelum menjadi Kepala Desa Senggreng Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.
“Saya dulunya pernah menjadi pegawai tidak tetap di Sekretariat Daerah Kabupaten Malang. Saya bekerja di bagian Kesejahteran Rakyat. Dari situ saya banyak belajar tentang ilmu di pemerintahan,” ujar Rendyta.
Selama bekerja di Kesra Ia belajar bagaimana sebuah perencanaan dan perancangan program. Serta pengelola bimbingan kemasyarakatan. Sehingga dengan posisinya tersebut Ia setidaknya memiliki dasar bagaimana merencanakan dan merancang sebuah program dan sering bersentuhan langsung dengan masyarakat yang kemudian Ia aplikasikan saat menjadi kepala desa.
“Tidak hanya sebagai pegawai tidak tetap, saya juga nyambi juga sih jadi MC. Bahkan sebelum bekerja di pemerintahan, saya pernah mengajar menjadi guru di SMK. Tentunya ini jadi pengalaman dan bekal saya sebagai kepala desa,” bebernya.
Begitu juga dengan pengalaman berorganisasi, diungkapnya sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan sebagai pelayan masyarakat. Dari berorganisasi seorang akan dituntut memiliki wawasan yang luas dan mampu menggali potensi diri.
Ia menceritakan, apa yang diraihnya berkat keaktifan dirinya dalam organisasi. Beberapa organisasi yang pernah Ia ikuti seperti Mothercare Jawa Timur, Ketua Bidang Humas Pemuda Pancasila, Wakil Ketua Komite Audit dan Kepatuhan Asosiasi PSSI Kabupaten Malang, Pengurus MES (Masyarakat Ekonomi Syariah) dan pernah menjabat sebagai Sekretaris Tim Persekam Metro FC.
“Melalui organisasi tersebut saya belajar banyak. Mulai dari manajemen waktu, administrasi, hingga public speaking. Serta pengalaman menarik lainnya dan jaringan baru,” imbuhnya.
“Karena itu, saya mengajak anak-anak muda untuk berani mencoba hal baru dan menghadapi tantangan. Dengan begitu generasi muda akan mampu mengembangkan dan mengeksplore potensi yang dimiliki,” pungkasnya. (eri/lim)
