spot_img
Saturday, June 14, 2025
spot_img

Wisuda Pendidikan Alquran Tahun Ajaran 2023-2024 Sekolah Islam Sabilillah Malang, Lahirkan Generasi Qurani, Intelek dan Berjiwa Pemimpin

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Lantunan ayat suci Alquran menggema di Masjid Sabilillah, Kamis (13/6). Setiap huruf dan ayat dilafalkan dengan fasih. Nada Sabilillah Bil Qalam terdengar merdu. Ayat-ayat suci itu dilantunkan oleh siswa-siswi Sekolah Islam Sabilillah Malang (SISMA) yang diwisuda saat itu.

Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Sabilillah Malang, kembali menggelar Wisuda Pendidikan Alquran. Kali ini ada 424 siswa yang diwisuda. Mereka dikukuhkan oleh Direktur LPI Sabilillah Malang Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd dihadapan orang tua masing-masing.

“Semoga ananda para wisudawan menjadi generasi qurani sesuai profil lulusan Sekolah Islam Sabilillah Malang, yakni menjadi Pemimpin Peradaban Dunia yang agamis, qurani, negarawan, saintis, multilingual dan berprestasi,” ucap Prof Ibrahim, saat prosesi pengukuhan.

Kegiatan wisuda juga dihadiri Pengurus Yayasan Sabilillah Malang, Direksi LPI Sabilillah Malang, Kepala TK, SD, SMP Islam Sabilillah Malang dan Kepala SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Sistem Pesantren. Turut hadir sebagai pembina Pendidikan Alquran, Pengasuh Ponpes Ilmu Al-Quran (PIQ) Singosari KH. Anas Bashori, LC., MA dan Pengasuh Ponpes Yayasan Hidayatul Mubtadiin (Yahtadi) Lumajang KH. M. Muslich, serta Pengurus MOS SISMA.

Malang Posco Media
PENGUKUHAN: Direktur LPI Sabilillah Malang Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd mengukuhkan perwakilan wisudawan

Kepada Malang Posco Media, Prof Ibrahim menyampaikan perasaan gembiranya. Dia bangga kembali dapat mengukuhkan siswa SISMA dalam wisuda pendidikan Alquran.

“Dulu waktu mereka awal masuk Sabilillah, banyak yang belum bisa ngaji. Baik yang mulai masuk dari TK, SD, SMP maupun SMA. Hari ini kita menyaksikan bersama mereka telah diwisuda Alquran. Ada yang tartil, terjemah dan tahfidz. Tentu ini kebanggaan luar biasa. Hasil dari proses pendidikan yang serius,” terang Prof Ibrahim.

Wakil Rektor 1 Universitas Negeri Malang (UM) mengungkapkan, mutu pendidikan SISMA dinilai oleh pihak luar yang kompeten. Termasuk Pendidikan Alquran. SISMA menggunakan metode Sabilillah Bil Qolam (SBQ). Dibina dan dievaluasi langsung oleh PIQ Singosari. Sedangkan bidang terjemahnya, dibina oleh Ponpes Yayasan Hidayatul Mubtadiin (Yahtadi) Lumajang.

“Jadi yang menilai dan yang menguji itu dari pihak luar. Bukan internal Sabilillah. Dan sertifikatnya pun dikeluarkan oleh pihak penguji. Ini menunjukkan penjaminan mutu yang terjaga,” tuturnya.

Pria asal Sumenep Madura ini menerangkan sistem pendidikan Alquran di SISMA ditata secara sistematis berjenjang. Setiap level satuan pendidikan memiliki target tersendiri.

Misalnya di TK Islam Sabilillah, siswa harus bisa dapat mengaji tartil Jilid 2 dan hafal 15 ayat-ayat pendek di juz 30. SD Islam Sabilillah Malang harus lulus tashih tartil dan tahfidz juz 30. Di SMP Islam Sabilillah Malang skill siswa bertambah dengan program terjemah. Sedangkan di SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Sistem Pesantren bertambah program tahfidz.

Malang Posco Media
SELAMAT: Direktur LPI Sabilillah Malang Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd memberikan ijazah Pendidikan Alquran kepada wisudawan

“Ini berlaku bagi yang sekolahnya berjenjang di Sabilillah. Sementara yang bukan lulusan Sabilillah harus melalui pembinaan dan percepatan untuk bisa mengejar,” ungkapnya.

Profil lulusan dengan enam dimensi membuat SISMA lebih unggul dari sekolah lain. Sekolah ini tidak hanya fokus pada Alquran. Tetapi juga bidang akademik. Lulusan SISMA hafal Alquran. Tetapi juga jago matematika, IPA, IPS, Bahasa Asing dan lain-lain.

“Ini kelebihan kami. Mementingkan Alquran, namun juga tidak menyampingkan yang lain. Maka ini menjadi tantangan bagi kami untuk mencetak generasi yang unggul di berbagai bidang,” tandasnya.

Sekretaris Tim Pengembang Pendidikan Sabilillah, Drs. Ishom Ihsan, M.Pd menyampaikan selamat kepada para lulusan. Menurutnya, wisuda merupakan tanggung jawab besar. “Semoga ananda bisa memegang kuat pencapaian ini. Selamat juga untuk wali siswa yang telah berhasil mengantar putra-putrinya hingga tahap wisuda,” ucapnya saat sambutan.

Asisten Direktur 2 LPI Sabilillah Malang ini berharap para wisudawan Pendidikan Alquran SISMA menjadi anak-anak yang saleh dan salehah. Menjadi generasi yang agamis. Karena Pendidikan Alquran merupakan perjuangan siswa, guru, orang tua. “Alquran bagian utuh dari pembelajaran. Bukan pelajaran tambahan. Sabilillah menjadikan Alquran bagian pendidikan yang utama,” pungkasnya. (imm/sir/lim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img