MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Workshop Guru Menulis SMP Negeri 11 Malang sukses digelar. Kegiatan tersebut digelar di ruang Laboratorium Fisika, Selasa (22/10). Dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Tri Oky Rudianto Prastijo, SE, M.Si. Turut hadir dalam acara Pengawas Pendidikan SMP Negeri Kota Malang, Nur Rahmat dan Kepala SMPN 11 Malang Drs. Ahmad Jamil, M.M.
Luaran dari kegiatan itu diharapkan menjadi peningkatan kompetensi guru. Salah satunya karya-karya mereka berupa tulisan opini yang nantinya dapat dipublikasikan di media massa. Dalam hal ini SMPN 11 Malang bekerjasama dengan Tim Malang Posco Media sebagai pemateri.
Kepala SMPN 11 Malang Drs. Ahmad Jamil, M.M merasa optimis dengan kegiatan ini. Apalagi kegiatan tersebut kali kedua bersama Malang Posco Media, setelah tahun lalu kegiatan yang sama sukses digelar. “Semangat kami tentu mendongkrak daya literasi guru. Karena jendela pengetahuan terletak di kekuatan literasi kita,” ujarnya.
Jamil mengatakan, SMPN 11 Malang punya tekad besar melahirkan generasi yang unggul. Sesuai dengan visi misi sekolah. Maka kata dia, untuk mewujudkan tujuan tersebut harus diawali dengan kompetensi guru yang bagus. “Motivasi utama kami peningkatan kompetensi. Tentu untuk membuat siswa hebat, guru harus hebat lebih dulu,” tegasnya.
Pembukaan diawali dengan sebuah puisi tentang urgensi literasi. Puisi tersebut menggambarkan kondisi generasi bangsa saat ini yang memiliki daya literasi yang lemah. Sebait puisi tersebut cukup membuat peserta workshop termotivasi. Dibacakan oleh Moch. Imam Khasan, M.Pd, salah satu guru SMPN 11 Malang.
Pengawas Pendidikan SMP Negeri Kota Malang, Nur Rahmat mengatakan, tonggak utama pendidikan dari sekolah yang diidamkan masyarakat ada empat. Yakni sekolah yang mengembangkan literasi, sekolah yang selalu melakukan refleksi, sekolah yang selalu meningkat kualitas pembelajaran dan sekolah yang memiliki iklim pendidikan yang nyaman aman dan menyenangkan.
Sementara itu, Malang Posco Media menerjunkan timnya untuk menjadi pemateri sekaligus mentor dalam kegiatan workshop. Materi utamanya ada dua, yaitu pelatihan menulis opini dan podcast.
Wakil Direktur Malang Posco Media, Abdul Halim menyampaikan materi Praktik Penulisan Opini. Pemimpin Redaksi Malang Posco Media, Muhaimin menjelaskan materi Perkembangan Media. Wartawan Malang Posco Media, Imam Wahyudi menjadi mentor penulisan opini.
Manajer Marketing Malang Posco Media, M. Bukhari menyampaikan materi Teknis Produksi Podcast, Affair Manager Malang Posco Media Noer Adinda Zaeni menjelaskan Materi Interview Podcast. Redaktur Foto Malang Posco Media, Muhammad Firman menerangkan Praktik Produksi Podcast dan Koordinasi Tim Digital Malang Posco Media, Slamet Prayitno menyampaikan materi Proses Take Video Podcast.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang, Tri Oky Rudianto Prastijo, SE, M.Si turut menyampaikan motivasi kepada para peserta. Dia menegaskan, bahwa guru harus tetap semangat belajar. Kerena peningkatan kemampuan tetap menjadi kewajiban seorang guru. “Guru akan kalah bersaing kalau tidak bisa meningkatkan kualitas,” katanya.
Menurutnya, nilai jual seorang guru adalah ketika mereka mampu menyajikan materi yang menarik. Mudah dipahami peserta didiknya, termasuk diantaranya karya tulis. “Kegiatan ini penting. Sehingga tidak hanya mengajarkan siswa membaca dan menulis, tetapi juga guru penting untuk meningkatkan daya literasinya,” ujar Tri Oky.
Dia juga mengapresiasi Malang Posco Media yang mempunyai komitmen memajukan dunia pendidikan di Kota Malang. Sebagai perusahaan media, menurutnya, Malang Posco Media tidak hanya mencari dan menyampaikan berita tetapi turut serta meningkatkan kualitas pendidikan. “Terimakasih kepada Malang Posco Media yang juga memberikan edukasi kepada guru-guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SMPN 11 Malang,” tandasnya. (imm/adv/udi)