MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Semangat nasionalisme dalam persatuan dan integritas, terwujud dalam Kirab Merah-Putih Harmoni Nusantara Bangkit. Diikuti ribuan peserta didik, kirab ini sukses membawa dan membentangkan bendera Merah-Putih dari Museum Singhasari hingga Lapangan Tumapel Kecamatan Singosari Kabupaten Malang, Sabtu (23/12) pagi.
Para siswa-siswi ini nampak begitu antusias, selain itu juga semangat. Hal ini tampak dari senyum dan senda gurau dari para peserta, yang mengisi sela-sela berjalannya kirab kali ini.
Para peserta yang sudah berkumpul sejak pukul 06.00 ini, ikut aktif terlibat dalam kirab. Mulai dari drumband, Paskibra, pembawa Panji Merah-Putih, hingga para peserta yang membentangkan bendera 1.001 meter.
Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto mengatakan, bahwa agenda ini merupakan wujud untuk menjaga integritas bangsa dan negara Indonesia. Kirab ini menjadi sebuah kebanggaan yang luar biasa, di mana bisa ikut mewujudkan pelestarian keberagaman di Indonesia.

“Ini merupakan ajang, untuk bersama-sama memupuk semangat dalam bingkai persatuan. Keberagaman yang ada kini, harus terus dijalin sebagai harmoni,” terang Didik.
Ia menyebutkan bahwa hidup di Indonesia, bak sebuah lukisan di atas kanvas. Negara dan Republik Indonesia ini ibarat kanvas, yang mewadahi seluruh aktif yang lain.
“Sementara, keberagaman yang ada ini adalah sebab anugerah karena yang akan mewarnai, serta menambah keindahan di lukisan tersebut,” tambahnya.

Melalui Kirab Merah-Putih Harmoni Nusantara Bangkit ini, bisa terus menguatkan jalinan integritas. Selain itu, sekaligus membangun dan membongkar persatuan seluruh elemen di masyarakat Indonesia.
“Melalui kirab ini, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi, kepada seluruh pihak dalam pelaksanaan kirab. Melalui agenda ini, kami berharap bisa melestarikan kebudayaan, membingkai jiwa patriotik dalam kebersamaan,” pungkasnya. (rex/bua)