MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebanyak 1.300 siswa baru Tahun Ajaran 2023/2024 mengikuti pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) Yayasan Pendidikan (YP) Almaarif Singosari, Senin (17/7) pagi.
Bertempat di halaman YP Almaarif Singosari, seluruh siswa baru dari delapan unit mengikuti kegiatan tersebut. Diantaranya, 77 siswa dari TK, 89 siswa dari MI, 114 siswa SD, 296 siswa MTs, 170 siswa SMP, 318 siswa MA, 180 siswa SMA dan 56 siswa dari SMK Plus Almaarif Singosari.
Ketua YP Almaarif Singosari H. Anas Noor, M.H menyampaikan, kegiatan ini bagian dari pengenalan siswa baru terhadap YP Almaarif Singosari. Dengan harapan, para siswa baru ini lebih mengenal dan nyaman dalam mengikuti proses belajar. “Dengan kegiatan MPLS dan Matsama ini bisa menumbuhkan kebersamaan dan keikhlasan para guru, staf dan karyawan yang ada di YP Almaarif Singosari. Sehingga bisa memberikan kenyamanan terhadap seluruh siswa baru dalam proses belajar,” terang Anas.
Anas juga menambahkan, yang terpenting dalam program pengenalan ini adalah mengenalkan kebiasaan-kebiasaan yang sudah dilakukan oleh YP Almaarif Singosari selama ini. Seperti salat sunnah Dhuha sebelum proses belajar, pembiasaan menghafal dan membaca Alquran dan pembelajaran karakter keislaman yang berhaluan Ahlussunnah Wal Jamaah. “Yang terpenting adalah pembinaan watak dan otak kepada seluruh siswa. Jadi kami tidak hanya mengejar nilai yang berbentuk angka, tapi bagaimana anak-anak ini memiliki pembiasaan yang baik,” ujar Anas.
Selanjutnya, setelah kegiatan ini para siswa baru mengikuti MPLS dan Matsama sesuai dengan unit masing-masing hingga (23/7) mendatang. Dan nantinya akan mengikuti beberapa program yang sudah menjadi unggulan setiap unitnya.
Selain itu, YP Almaarif Singosari juga memiliki nilai positif dalam segi pembelajaran. Dengan di lingkungan pesantren, membuat setiap unit dari YP Almaarif Singosari ini akan lebih mudah dalam memberikan pembelajaran berkarakter secara islami.
Fasilitas – fasilitas yang memadai di setiap madrasah, serta terdapat masjid yang merupakan milik yayasan, juga menjadi nilai lebih dalam mendidik para siswa. “Dengan adanya fasilitas tersebut, membuat para wali murid merasa nyaman. Kami juga bekerjasama dengan beberapa instansi yang terkait, dengan Polsek Singosari dan melibatkan masyarakat sekitar, sehingga dalam proses pembelajaran akan menciptakan suasana yang tenang dan nyaman,” ungkap Anas. (hud/sir/imm)