MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Yayasan Pendidikan (YP) Almaarif Singosari menggelar Pembinaan Program Pengembangan Inovasi Sekolah/ Madrasah kepada seluruh unitnya di Gedung Auditorium KH. Mahmud Yunus, Selasa (31/10).
Kegiatan yang diikuti oleh para Kepala Madrasah/ Sekolah dari delapan unit YP Almaarif Singosari yakni TK Islam, SD Islam, MI, SMP Islam, MTs, SMA Islam, MA dan SMK Plus Almaarif Singosari ini memiliki tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan yang lebih unggul di setiap unit-unit tersebut. Dengan melalui inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran, pengelolaan sekolah/ madrasah, dan pelayanan kepada siswa.
“Kegiatan ini merupakan program rutin setiap tahunnya. Yang mana setiap unit mempresentasikan program unggulannya ke depan dengan tujuan untuk kemajuan dan pengembangan setiap unit,” kata Ketua YP Almaarif Singosari KH. Anas Noor, S.H, M.H kepada Malang Posco Media.
Dalam kegiatan tersebut, setiap unit mempresentasikan program unggulannya yang disampaikan oleh Kepala Madrasah/ Sekolah. Dengan tujuan meningkatkan mutu pendidikan dengan inovasi-inovasi tersebut. Kegiatan ini juga diharapkan bisa dan mampu meningkatkan daya saing sekolah/ madrasah. Dengan memiliki inovasi yang unik, sekolah atau madrasah dapat lebih menarik perhatian calon siswa dan orangtua serta meningkatkan reputasinya.
Selain itu, kegiatan tersebut juga dapat membantu mengembangkan kompetensi guru dan staf sekolah dalam menghadapi perubahan di dunia pendidikan saat ini. Sehingga inovasi-inovasi yang melibatkan partisipasi masyarakat dapat memperkuat hubungan antara madrasah/ sekolah dan lingkungan sekitarnya.
“Jadi, program pengembangan inovasi sekolah/ madrasah ini diharapkan bisa membawa perubahan positif dalam pendidikan dan memberikan manfaat yang lebih baik bagi siswa, guru, dan masyarakat,” ucap Anas. Anas juga bepesan kepada seluruh peserta yang hadir untuk bersama-sama mencari dan mengikuti perkembangan terbaru di dunia pendidikan.
“Lembaga yang kita kelola adalah hasil perjuangan beliau-beliau yang lebih dulu merintis dan memperjuangkan hingga sebesar ini. Kewajiban kita mengelola dengan baik, menjaga, melestarikan serta mengembangkan sesuai dengan eranya tanpa meninggalkan ciri khas dari yayasan,” tegas Anas.
Sementara itu, Pembina YP Almaarif Singosari Prof. DR. H. Masykuri Bakri, M.Si mengajak seluruh pengurus, pengawas dan pembina YP Almaarif Singosari untuk saling menguatkan secara kolektif dan kolegial dengan perilaku yang kolektif yakni santun dalam menyampaikan segala hal, berani dalam kebenaran, egaliter (keterbukaan), profesional dan populis.
“Saya optimis unit-unit di bawah naungan YP Almaarif adalah lembaga yang mampu bersaing diukur dari kriteria tata kelola, sistem rekrutmen siswa baru, sarana prasarana, pembiayaan, kurikulum, SDM, inovasi, keunggulan (distingsi) kerjasama, akreditasi dan prestasi,” lanjutnya.
“Semua harus bekerjasama mulai pengurus, pengawas dan pembina yayasan untuk terus mengikuti perkembangan yang ada di dunia pendidikan. Tentu sesuai dengan tugas dan fungsinya. Sehingga akan terciptanya pendidikan yang unggul,” ungkap Prof. Maskuri yang juga Rektor Unisma. (hud/lim)