.
Sunday, December 15, 2024

Zulkifli Hasan Minta Prabowo Perjuangkan Kedaulatan Pangan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media, Jakarta- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan meminta bakal calon presiden (capresPrabowo Subianto untuk memperjuangkan kedaulatan pangan.

“Kita meminta kepada capres kita tidak ada tawar-menawar mengenai kedaulatan pangan,” kata Zulkifli Hasan dalam sambutannya pada acara peringatan HUT ke-25 PAN, di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (28/8) malam.

Dilansir dari Antara, Zulhas menyebut pihaknya mendukung keinginan Prabowo untuk memedulikan pangan, dan PAN ingin sosok presiden membawa Indonesia berdaulat di bidang tersebut.

“Pangan, Pak, yang selama ini Pak Prabowo gemborkan-gemborkan untuk pangan. Kami mendukung penuh. Kita ingin presiden memimpin langsung agar Indonesia berdaulat di dalam pangan,” sebutnya.

Oleh karena itu, kata Zulhas, pupuk gratis dan memberdayakan pertanian di dalam negeri adalah suatu keniscayaan.

“Maka pupuk gratis suatu keniscayaan, membeli harga harga pertanian dengan harga menguntungkan suatu keniscayaan. Dan itulah yang kita minta dari capres kita agar kita berdaulat di bidang pangan,” kata Ketua Umum PAN.

Dalam kesempatan itu Zulhas kemudian menanyakan kader PAN perihal sepakat atau tidaknya mereka dalam menyeriusi isu pangan tersebut.

“Setuju?” tanya Zulhas. “Setuju,” sorak kader PAN.

Peringatan HUT Ke-25 PAN digelar secara terpusat di sebuah hotel berbintang di Jakarta pada 28–29 Agustus 2023. Dalam rangkaian acara HUT, ada kegiatan bimbingan teknis yang diikuti oleh calon anggota legislatif PAN dari Provinsi Aceh sampai Papua.

Dalam acara tersebut itu, para ketua umum partai, terutama yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) turut hadir, antara lain Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bakal calon presiden Prabowo Subianto, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra.

Pada kesempatan itu, Prabowo Subianto juga mengumumkan nama baru koalisi yang semula KKIR menjadi Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Prabowo mengumumkan nama Koalisi Indonesia Maju itu setelah berembuk bersama ketua-ketua partai anggota koalisi, pada rangkaian peringatan HUT Ke-25 PAN di Jakarta, Senin (28/8) malam.

“Tadi kami berembuk, para ketua umum tadi berembuk walaupun sebentar, ya Pak Zul (Zulkifli Hasan), Pak Airlangga, Gus (Muhaimin Iskandar, dan Pak Profesor (Yusril Ihza Mahendra), kami sepakat, koalisi kita, kita beri nama, Koalisi Indonesia Maju,” kata Prabowo disambut riuh tepuk tangan peserta acara dan para ketua umum partai.

(ntr/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img