MALANG POSCO MEDIA – Tiket mudik menggunakan moda transportasi kereta api mulai diincar warga. Hal ini dapat dilihat antusiasme warga melakukan pemesanan jelang Hari Raya Lebaran.
Terlihat tiket kereta keberangkatan Malang sudah banyak dipesan diantara H-7 jelang Idul Fitri. Manager Humas PT KAI Daop 8 Luqman Arif mengaku para calon penumpang KA mayoritas sudah memesan tiket untuk perjalanan mulai 22 April hingga 13 Mei. Atau H-7 dan H plus 20.
“Iya, sudah terlihat antusiasmen karena melakukan start perjalanan lebih dahulu. Okupansi perjalanan jelang hari raya sudah mencapai 32 persen, menurut catatan kami sampai saat ini,” ungkap Luqman.
Ia menjelaskan dari 85.844 tiket yang dijual, sudah ada 27.442 tiket KA dengan relasi Malang yang sudah terpesan. “Tujuan paling diminati yang jarak jauh. Rata – rata tujuannya ke Jakarta dan Bandung,” ungkap Luqman.
Menurutnya para calon penumpang melakukan reservasi demi menghindari kehabisan tiket. Sebab, berkaca pada tahun – tahun sebelumnya para penumpang kerap kehabisan tiket. Untuk itu pihaknya ingin memberikan kemudahan kepada calon penumpang bisa memesan tiket mudik lebaran jauh – jauh hari.
Untuk KA lokal, Luqman belum melihat adanya lonjakan. Dia memprediksi kenaikan penumpang KA lokal juga terjadi sekitar H-7 lebaran. Tujuan yang paling diminati untuk KA Lokal diantaranya adalah Surabaya dan Blitar.
Sebelumnya, KAI telah membuka penjualan tiket kereta api pada masa Angkutan Lebaran 1443 H di aplikasi KAI Access, web kai.id, loket stasiun, serta seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.
KAI menjual tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan sehingga masyarakat sudah dapat membeli tiket untuk perjalanan hingga 16 Mei 2022 dan seterusnya. KAI menetapkan masa Angkutan Lebaran yaitu H-10 sampai dengan H+10 Lebaran atau 22 April sampai dengan 13 Mei 2022.
Pada periode tersebut, KAI memprogramkan perjalanan KA rata-rata 39 KA jarakjauh per hari dengan kapasitas tempat duduk yang disediakan rata-rata per hari sebanyak 23.490 tempat duduk KA jarak jauh. (ica/mar)