Libur lebaran tahun ini diprediksi akan mendatangkan luapan wisatawan ke kawasan Malang Raya. Termasuk Kota Malang. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra memprediksi akan ada 3 juta lebih warga datang ke Kota Malang, bahkan lebih dari itu.
“Itu berkaca dari tahun lalu lebaran, prediksi kita kan yang datang ke Kota Malang ada 3 juta ternyata sangat lebih. Prediksinya tahun ini juga akan lebih dari itu,” tegas Jaya sapaan akrabnya.
Ia menjelaskan Kota Malang sendiri merupakan kota dimana warga yang mudik akan pulang ke rumah atau daerahnya masing-masing. Karena didominasi penduduk luar KTP Malang seperti pelajar dan mahasiswa.
Akan tetapi, penumpang yang datang ke Kota Malang juga akan lebih banyak lagi. Terutama mereka yang ingin berwisata. Menurut Jaya, warga tidak banyak menggunakan transportasi umum datang ke Kota Malang akan tetapi menggunakan kendaraan pribadi, terutama mobil.
“Jadi memang Kota Malang kan orang mau jalan-jalan atau wisata. Mereka lewat ke Kota Malang untuk stay di hotel atau kulineran, nanti jalan-jalannya ke Kabupaten atau Kota Batu. Jadi prediksi kemacetan juga ada disini,” tegas Jaya.
Mantan Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Malang ini mengatakan jika lonjakan warga yang datang ke Kota Malang diprediksi berasal dari kawasan di Jawa Timur lainnya seperti Surabaya, Blitar, Kediri, Banyuwangi tetapi juga banyak akan datang dari Jakarta dan Bandung seperti sebelum-sebelumnya.
Untuk transportasi umum penumpang, Dishub Kota Malang sendiri memantau bus-bus di Terminal Arjosari yang akan padat penumpang adalah jurusan antar kota dalam provinsi. Seperti menuju Blitar, Kediri, Madiun, Surbaya dan lainnya.
Sementara itu menurut pantauan Malang Posco Media, untuk penumpang di Stasiun Kotabaru Malang terpantau hingga kemarin, masih banyak kursi kereta yang tersedia. Akan tetapi okupansinya sudah berada di atas 30 persen untuk keberangkatan dari Stasiun Kotabaru Malang.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arief menjelaskan relasi kereta favorit penumpang dari Malang adalah yang menuju Jakarta, Bandung dan Jogjakarta. Diketahui tiket yang dijual setiap hari selama masa angkutan lebaran ada sebanyak 24.424 untuk KA Jarak Jauh. Terdiri dari 23.254 tiket KA Reguler dan 1.170 tiket untuk KA tambahan.
“Yang ramai atau favorit yang jurusannya ke Jakarta, Bandung, Jojakarta juga Semarang,” jelas Luqman. Dijelaskannya pula dari Stasiun Kotabaru Malang, tambahan armada angkutan lebaran sudah dikeluarkan. Yakni diantaranya KA Gajayana Tambahan (Malang-Gambir pp) dan KA Malioboro Ekspress (Malang-Jogjakarta pp). Ini dilakukan untuk antisipasi pelonjakan jumlah penumpang. (ica/bua)