Ramah Disabilitas
MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Alun Alun Tugu yang kini tengah direvitalisasi disebut bakal mempunyai wajah atau penampilan yang baru. Namun, belum banyak yang mengetahui, Alun Alun Tugu nantinya juga bakal mempunyai beragam fasilitas khusus lain, misalnya untuk kalangan disabilitas.
Revitalisasi ‘Alun Alun Bunder’ yang memanfaatkan anggaran sekitar Rp 5 Miliar itu disebut bakal ramah disabilitas, karena ada guiding blok hingga akses masuk untuk kursi roda. Hal itu dipastikan Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Widjaya, kepada Malang Posco Media, Kamis (27/7).
“Iya ada guiding blok untuk disabilitas karena di pedestrian juga nanti akan ada pemasangan keramik khusus untuk pengunjung disabilitas untuk membantu aksesnya. Nanti di area seperti yang ‘tri point’ itu juga nanti akan ada kayak patok yang fungsinya untuk teman-teman difabel yang menggunakan kursi roda agar bisa masuk ke arah yang sana,” ungkap Rahman.
Dengan begitu, Alun Alun Tugu diharapkan nanti juga bisa dikunjungi oleh para disabilitas. Tentunya dengan nuansa yang baru yang dijanjikan bakal lebih cantik. Menurut Rahman, secara umum untuk pengerjaan revitalisasi Alun Alun Tugu juga sudah berjalan on the track sesuai dengan rencana. Malahan, menurut Rahman progres revitalisasinya melebihi dari target waktu yang ditentukan.
“Kalau berdasarkan timeline ini, malah belum habis kontraknya nanti bisa selesai dulu. Harapannya kami juga seperti itu. Dengan adanya upaya percepatan dari penyedia, ya harapannya seperti itu. Progresnya sekarang harusnya di sekitaran 20 persen, tapi penyedianya sudah 27 persen. Sudah bagus orientasi fisiknya,” bebernya.
Revitalisasi Alun Alun Tugu ditargetkan pengerjaannya bisa menyentuh 30 persen pada akhir Juli ini dan diharapkan sepenuhnya rampung pada September mendatang. Untuk memastikan hal itu, ia pun memantau secara langsung perkembangannya.
“Sekarang sudah tahap pengerjaan framing. Jadi sudah pedestriannya hingga trotoarnya sudah kita buat. Kemarin waktu dikunjungi Pak Wali itu, Prasarana Sarana Utility (PSU) terkait dengan sarana pendukung khusus untuk saluran juga sudah kita selesaikan. Normalisasi saluran juga sudah selesai,” sebutnya.
Rahman berharap revitalisasi ini bisa selesai sesuai rencana dan nantinya bisa menguatkan landmark Alun Alun Tugu. Termasuk untuk meningkatkan sektor pariwisata di Kota Malang. “Sehingga ini akan menguatkan juga kualitas sekaligus fungsi Alun-alun Tugu sebagai tempat rekreasi, interaksi sosial, sarana edukasi dan kegiatan budaya,” pungkasnya. (ian/udi)